Calon Jemaah Haji Dapat Biaya Hidup Segini, Dibayar Setelah Masuk Asrama

Selasa 06 Feb 2024 - 22:14 WIB
Reporter : Budhi S
Editor : Dendi Supriadi

Harianbengkuluekspress.bacakoran.co - Kementerian Agama (Kemenag) akan memberikan biaya hidup atau living cost sebesar Rp 3,030 juta kepada setiap Calon Jemaah Haji (CJH) Bengkulu.

Ketua Tim Pndaftaran dan Dokumen Haji Reguler Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, H Allazi SE menuturkan, sejumlah uang tersebut akan diberikan kepada CJH, setelah seluruh CJH ini masuk ke asrama haji ataupun sebelum keberangkatan haji 2024 nantinya.

"Dari Rp 24,97 juta yang dibayarkan oleh para CJH ini, nantinya Rp 3,030 juta akan diberikan kembali dalam bentuk living cost kepada para CJH," tutur Allazi, Selasa, 6 Februari 2024.

Untuk itu, Allazi mengatakan apabila para CJH merasa tidak ada uang untuk di bawa nantinya ke tanah suci, tidak perlu khawatir. Karena Kemenag sudah menyiapkan uang saku berbentuk living coast ini. 

BACA JUGA:Bakal Berdiri Pabrik CPO Baru di Kabupaten Ini

BACA JUGA:Kapus di Kaur Akui Potong BOK 2 Persen, Begini Pengakuannya

"Sejumlah uang ini akan diberikan utuh, khusus untuk pegangan CJH. Sementara biaya hidup di tanah suci nantinya, baik makan, hotel, kendaraan itu semuanya sudah ditanggung Kemenag," paparnya.

Bahkan, ia menambahkan, jika tidak ingin membelanjakannya, uang Rp 3,030 juta ini, bisa dibawa kembali dan juga dimanfaatkan CJH di Indonesia setelah pulang haji.

Sementara itu, mengenai proses pelunasan masih berlanjut. Dari 1.636 Calon Jamaah Haji (CJH) Bengkulu hingga akhir Januari 2024 yang lalu, sudah ada 488 CJH yang sudah melakukan pelunasan.

Secara rinci, Kota Bengkulu sudah 238 CJH melakukan pelunasan, Bengkulu Utara sudah 51 CJH, Bengkulu Selatan 39 CJH, Mukomuko 43 CJH dan Seluma 24 CJH. 

Sementara, Kaur yang sudah melunasi sebanyak 24 CJH, Kaur 60 CJH, Kepahiang 16 CJH, Lebong 3 CJH, dan Bengkulu Tengah 4 CJH.

"Jadi, masing-masing daerah sudah mulai berprogres. Termasuk dua daerah sebelumnya, yakni Bengkulu Tengah dan Lebong yang juga sudah mulai melakukan pelunasan," ujarnya.

Ia berharap, di bulan Februari ini pelunasan ini sudah dilakukan 90 persen CJH. 

Untuk itu, ia mengimbau kepada para CJH yang akan berangkat di tahun 2024 ini, baik menurut urut porsi maupun pendamping agar bisa segera melakukan pelunasan.

"Kami meminta segeralah berkoordinasi dengan kementerian agam kabupaten/kota, melengkapi syarat-syarat yang diperlukan supaya pada saat pelunasan tidak ada kendala di bank penerimaan BPS BPIH masing-masing," pungkas.

Kategori :