Harianbengkuluekspress.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu menyiapkan anggaran sekitar Rp 4 miliar untuk membiayai pelaksanaan pemungutan suara di 985 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 9 kecamatan. Anggaran yang digunakan sebagai bea operasional itu telah dibagikan, dan masing-masing TPS mendapatkan Rp 4-5 juta.
"Sesuai intruksi sekjen KPU RI disetiap TPS itu angkanya hampir mendekati Rp 5 juta sebagai biaya operasional, tapi itu diluar honor," ujar komisioner KPU kota, Anggi Stephensent, Minggu 11 Februari 2024.
Anggi menyebutkan, dana itu sudah diterima melalui KPPS masing-masing-masing. Sedangkan, peruntukannya dikhususkan membiayai pendirian TPS, ATK, biaya sewa alat/perlengkapan dan biaya konsumsi bagi penyelenggara pemilu di TPS, hingga biaya penambahan anggota KPPS yang menjabat sebagai operator SIREKAP di TPS masing-masing wilayah di Kota Bengkulu.
"Ada beberapa TPS yang kami tambah biaya transportasinya karena seperti di kelurahan pagar dewa, jumlah TPSnya terlalu banyak," jelasnya.
BACA JUGA:Kenaikan Tarif Parkir Mulai Disosialiasikan, Ini Pernyataan Kepala Bapenda Kota Bengkulu
BACA JUGA:ASN Jangan Golput, Ini Imbauan Kepala Dinas Kominfo Kota Bengkulu
Diketahui, disetiap kelurahan saat ini sudah berdiri tenda yang akan dijadikan sebagai TPS pada 14 Februari 2024 mendatang. Anggi juga menginstruksikan kepada seluruh badan ad hock agar memperhatikan prinsip-prinsip TPS yang strategis dilokasi tersebut. Selain itu diminta menyaiapkan opsi pilihan jika terjadi hal yang tidak di inginkan, seperti cuaca yang tidak mendukung, sehingga dapat mengganggu berlangsungnya proses pemilihan di tempat TPS.
"Kami berharap 1-2 hari ini sudah didirikan TPS sesuai dengan arahan yang sudah kami berikan. Dan kami juga minta ada planning B sebagai antisipasi jika terjadi hal-hal tidak diinginkan seperti kendala cuaca dan sebagainya," tandasnya. (Medi Karya Saputra)