Harianbengkuluekspress.id - Partai Golkar bakal menduduki kursi Ketua DPRD Provinsi Bengkulu. 10 dari 45 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu, sudah ditangan berdasarkan hasil perhitungan suara sementara melalui situs pemilu2024.kpu.go.id.
Hitungan sementara versi 22 Februari 2024, pukul 23:00 WIB, dengan progress 4.889 dari 6.210 TPS atau 78,73 persen.
Kursi Ketua DPRD Provinsi Bengkulu itu, mampu direbut Partai Golkar yang dipimpin oleh Rohidin Mersyah yang juga Gubernur Bengkulu, dari PDI Perjuangan yang telah memimpin 2 kali pemilihan umum (Pemilu).
Kursi empuk Ketua DPRD Provinsi itu, akan diisi oleh kader Partai Golkar, yang telah memenangkan Pemilu di 7 daerah pemilihan (Dapil).
Sudah ada beberapa nama kader Partai Golkar yang bakal diusulkan menjadi Ketua DPRD Provinsi Bengkulu. Seperti nama Samsu Amanah SSos, M Ali Saftani SE, Juhaili SIP dan terakhir ada nama Drs Sumardi SIP MM.
BACA JUGA:Damkar Kirim 8 Peserta Skil Kompetisi, Targetnya Begini
BACA JUGA:Pasca Pemilu, Pasien RSKJ Bertambah, Segini Jumlahnya
Empat nama itu sudah santer bakal diusulkan menjadi Ketua DPRD Provinsi Bengkulu. Apalagi nama-nama tersebut, sudah lama berkarir di Partai Golkar dan pemimpin di DPRD kabupaten maupun provinsi.
Seperti nama Samsu Amanah, pria ber-Dapil Bengkulu Selatan-Kaur itu, saat ini menjabat sebagai Sekretaris Partai Golkar Provinsi Bengkulu. Samsu juga tercatat sebagai Wakil Ketua I DPRD Provinsi Bengkulu. Pada Pemilu tahun ini, Samsu bakal kembali duduk di DPRD Provinsi Bengkulu, dengan perolehan suara sementara 7.926 dan suara partai 20.798.
Kemudian nama M Ali Saftani juga digadang-gadang masuk dalam bursa calon Ketua DPRD Provinsi Bengkulu. Ali Saftani saat ini masih tercatat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Mukomuko. Ali hijrah mencalonkan diri ke DPRD Provinsi dengan Dapil Kabupaten Mukomuko. Ali berhasil mendapatkan suara 7.385 dengan suara partai 14.614. Keberhasilan itu, mendudukan 1 kursi dari Partai Golkar.
Selanjutnya ada nama Juhaili. Pria asal Kabupaten Bengkulu Utara itu, saat ini masih menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bengkulu Utara. Juhaili yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bengkulu Utara itu, juga hijrah mencalonkan diri ke DPRD Provinsi Bengkulu. Juhaili mampu mengantarkan Partai Golkar raih 2 kursi dari Dapil Bengkulu Utara-Bengkulu Tengah, dengan perolehan suara partai 43.471. Dua kursi itu akan diduduki oleh Juhaili yang meraih suara 12.528 dan Berlian Utama Harta yang berhasil mendapatkan suara 7.435.
Terakhir ada nama Drs Sumardi MM. Incumbent dari Dapil Kota Bengkulu itu, juga bakal duduk lagi sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu, dengan perolehan suara sementara 7.204 dan suara partai 16.075. Partai Golkar hanya mampu mendapatkan 1 kursi dari dapil Kota Bengkulu. Sumardi diprediksi masuk dalam usulan. Karena selain incumbent, mantan Sekda Provinsi Bengkulu itu, juga tercatat sebagai Wakil Ketua di DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA: ASN Dituntut Penuhi Janji Kinerja, Kalau Tidak, Begini Sanksinya
Wakil Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu Aan Julianda SH MH mengatakan, secara mekanisme Partai Golkar, nama-nama calon Ketua DPRD Provinsi nanti akan diusulkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. Maka, DPP Partai Golkar lah yang akan menentukan nama Ketua DPRD Provinsi Bengkulu.
"Nanti ada usulan 3 nama ke DPP. Jadi DPP yang akan menentukannya," terang Aan, kepada BE, Jumat 23 Februari 2024.