Harianbengkuluekspress.id- PT Angkasa Pura II KC Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu menggelar acara buka bersama (Bukber) anak yatim-piatu pada Jumat, 5 April 2024, di Terminal Baru Bandara.
Bukber dengan tema "Tebarkan Kebahagiaan, Tebarkan Manfaat, dan Tingkatkan Solidaritas untuk Bertumbuh Bersama" ini tidak hanya dihadiri puluhan anak yatim piatu, tetapi juga karyawan dan stakeholder.
Dalam sambutannya, EGM Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Ngatimin K Murtono, mengatakan, bahwa tujuan dari kegiatan Bukber ini adalah untuk menyemarakkan suasana Ramadan
dan menjalin silaturahmi dengan stakeholder, serta berbagi berkah kepada anak yatim piatu.
BACA JUGA:Longsor, Akses Jalan Penghubung Lebong-BU Tertutup Material, Ini Lokasinya
BACA JUGA:Pemudik Motor Jangan Lebihi Kapasitas, Ini Bahayanya
"Kami melaksanakan Bukber ini untuk menyemarakkan suasana Ramadan dan menjalin silaturahmi dengan stakeholder, serta berbagi berkah kepada anak yatim piatu," ujar Armin.
Selain itu, kegiatan ini tidak hanya sebatas berkumpul dan berbuka puasa bersama, tetapi juga sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat.
Bahkan sebanyak 100 paket sembako telah dibagikan kepada masyarakat sekitar bandara pada siang hari dan santunan kepada puluhan anak yatim piatu.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka di tengah-tengah bulan suci Ramadan," tambah Armin.
Selain pembagian sembako, Armin mengaku, pihaknya juga membagikan takjil kepada penumpang pesawat yang melintas.
Tindakan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap penumpang yang sedang dalam perjalanan menjalankan ibadah puasa.
"Kami juga membagikan takjil sebagai bentuk kepedulian terhadap penumpang yang sedang dalam perjalanan menjalankan ibadah puasa," ujar Armin.
Armin berharap, kehadiran para stakeholder dalam acara Bukber ini juga menjadi momen untuk mempererat hubungan kerjasama antara PT Angkasa Pura II dan pihak terkait dalam pengelolaan Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu.
"Kami percaya solidaritas dan kerjasama yang baik akan memperkuat peran bandara sebagai pintu gerbang utama untuk konektivitas dan perekonomian daerah," jelasnya.