Asal Usul, Makna Sungkeman Saat Hari Raya Idul Fitri

Rabu 10 Apr 2024 - 06:26 WIB
Reporter : Endang
Editor : Endang S

Dengan sungkeman danbrutinitas saling mengasisihi dan memaafkan dapat menjadi sarana melatih kerendahan hati. 

2. Wujud Terimakasih

Sungkeman selain wujud rasa terimakasih  dari orang muda  terhadap orang tua, menunjukkan kepatuhan dan penghormatan kepada yang lebih tua. 

Momentum itu menunjukkan perwujudan terima kasih atas kelapangan hati dalam menerima permohonan yang diajukan. 

3. Menjadi wujud penyesalan dan permohonan maaf 

Sungkeman juga dapat diartikan sebagai perwujudan penyesalan atas segala kesalahan dan kekhilafan atas segala kesalahan  sebagai manusia. 

Momen sungkeman ini menjadi hal yang sakral dalam menebus segala kesalahan yang telah dilakukan.

4. Wujud Penyadaran Diri

Sungkeman dalam momen idul fitri menjadi wujud penyadaran diri terhadap mereka yang akan kekurangan yang ada dalam diri. 

5. Memohon doa, restu dan ridho orang tua

Sungkeman menjadi ajang memohon doa restu serta ridho dari orang tua, dengan harapan pada hari-hari selanjutnya dapat memperoleh kebaikankesehatan,keselamatan baik hidup di dunia maupun diakhirat. 

 

Itulah  asal usul sungkeman atau tradisi  halal bihalal saat idul fitri. Mari, jadikan momen lebaran sebagai hari paling spesialuntuk saling mengasihi dengan tanda bakti penghormatan kepada semua orang baik tua maupun muda. Mohon Maaf lahir dan Bathin. (**)

 
Tags : #sungkeman #sejarah #makna sungkeman #idul fitri #halal bihalal
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Minggu 22 Dec 2024 - 15:01 WIB

2025, Gaji PNS Naik, Berikut Besarannya

Terkini