Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota Bengkulu mematangkan persiapan pengangkatan sebanyak 2.394 tenaga honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pasalnya, kuota yang disetujui Kemen-PAN RB sebanyak 1.500 orang dan dilangsungkan pelaksanaannya pada 2024.
"Pasca lebaran ini kita sudah masuk skala persiapan untuk tes, dan kuota yang tersedia ini sesuai dengan jumlah PTT di Pemkot Bengkulu," ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bengkulu, Achrawi, kepada BE, Senin, 15 April 2024.
Kemungkinan pelaksanaan tes digelar pada Juli-September mendatang, namun pihaknya masih perlu menunggu petunjuk teknis dari pusat terkait pelaksanaan tes tersebut.
"Kita masih menunggu juklak juknisnya, sekarang kita masih menginput dan merinci jabatan-jabatan yang diikutkan dalam seleksi PPPK termasuk CPNS," ungkapnya.
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran Melonjak, Segini Jumlah Kendaraan Melintasi Tol Bengkulu-Taba Penanjung
BACA JUGA:Pencari Lokan di Mukomuko Meninggal Dunia Setelah Diterkam Buaya, Begini Kronologinya
Adapun rincian yang telah disusun pemkot terbagi 58 kuota guru, kemudian 294 untuk kuota tenaga kesehatan, dan 2043 untuk kuota tenaga teknis yang tersebar di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) termasuk Satpol PP.
"Tahun ini selain ada PPPK juga ada CPNS dengan kuota 113 kuota dengan rincian 38 untuk tenaga kesehatan, dan selebihnya untuk tenaga teknis disejumlah OPD," jelasnya.
Terkhusus untuk seleksi PPPK ada beberapa jenis pekerjaan yang tidak bisa diikutkan, seperti penjaga kantor, sopir, office boy/clening service.
"Untuk penjaga kantor, sopir dan lainnya itu masih akan berstatus pegawai Tidak Tetap, sebab sesuai aturan jabatan itu tidak bisa diikutkan dalam PPPK," sampainya.
BACA JUGA:Waspada, Jalan Ulu Manna kembali Tertimbun Longsor, Pengendara Harus Hati-hati
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Bengkulu, Teuku Zulkarnain, sangat mendukung pelaksanaan CPNS dan PPPK di KotaBengkulu. Sebab, kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemerintah Kota Bengkulu ini sudah lama menjadi perhatian DPRD Kota Bengkulu. Terhitung lebih dari 10 tahun Kota Bengkulu tidak pernah menggelar CPNS.
"Sudah masuk 10 tahun kota belum ada perekrutan sama sekali sedangkan yang pensiun semakin banyak. Maka kita minta Pemkot bisa mengejar pelaksanaan CPNS tahun ini," imbuh Teuku.
Dalam hal ini Teuku yang juga selaku anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD kota akan mendukung anggaran penyelenggaraan CPNS tersebut jika nantinya diusulkan oleh Pemerintah kota.
"Dulu sudah pernah masuk anggarannya, tetapi terkena rasionalisasi. Jadi kalau kapan saja Pemkot memang membutuhkan itu, dewan siap saja untuk menganggarkan, karena ini memang kebutuhan," tandasnya. (Medi Karya Saputra)