TPI Pasar Bawah akan Dikelola Pemuda, Diharapkan Jadi Pusat Pasar Ikan Modern
RENALD/BE Terlihat Kondisi TPI Pasar Bawah yang perlu penataan lebih baik, Minggu 9 November 2025.--
Harianbengkuluekspress.id – Kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasar Bawah Kabupaten Bengkulu Selatan kini menjadi sorotan masyarakat. Ketua TPI Pasar Bawah, Roni mengungkapkan bahwa area TPI Pantai Pasar Bawah direncanakan akan dikelola oleh Organisasi Pemuda Betunggal Pasar Bawah (OPBPB) guna menghidupkan kembali aktivitas ekonomi nelayan dan pedagang ikan di wilayah tersebut.
Namun di sisi lain, kondisi sejumlah bangunan di kawasan TPI dinilai sudah sangat memprihatinkan. Beberapa fasilitas utama rusak parah dan tidak lagi layak digunakan.
“Di dalam kawasan TPI masih ada bangunan yang hancur. Atapnya sudah hilang, pintu-pintunya juga banyak yang rusak. Sudah tidak layak lagi untuk digunakan,” ujar Roni, Minggu 9 November 2025.
Ia berharap Dinas Perikanan Provinsi Bengkulu dapat segera menindaklanjuti kondisi tersebut agar TPI Pasar Bawah bisa menjadi pusat pasar ikan yang besar dan modern, tidak tertinggal dibandingkan TPI di daerah lain.
“Harapan kami kepada Dinas Perikanan tingkat I provinsi, tolong ditindaklanjuti secepatnya supaya TPI ini bisa menjadi pusat pasar ikan besar, khususnya di Pasar Bawah,” tambahnya.
BACA JUGA:Kejari BS dan Pemkab Perkuat Sinergi Penegakan Hukum dan Pemerintahan
BACA JUGA:Bupati Bantu Pemulangan Jenazah Adellia dari Jepang
Roni menambahkan, pihaknya telah mengusulkan pembangunan dan perbaikan fasilitas TPI kepada Dinas Perikanan Provinsi Bengkulu. Usulan itu telah mendapatkan respons positif dan menunjukkan hasil yang menggembirakan.
“Usulan pembangunan sudah kami sampaikan, dan setelah satu bulan sudah ada tanggapan dari Dinas Perikanan. Hasilnya sangat memuaskan, dan kemungkinan besar pada anggaran tahun 2026 perbaikan sudah bisa mulai dikerjakan,” tutupnya.
Dengan adanya rencana pembangunan ulang serta pengelolaan oleh organisasi pemuda lokal, masyarakat berharap TPI Pasar Bawah dapat kembali berfungsi maksimal sebagai pusat kegiatan ekonomi perikanan di Bengkulu Selatan. (Renald)