Optimis Penanganan Kebakaran Lebih Responsif

Reporter: Renald |

Editor: Haijir |

Selasa , 07 May 2024 - 21:14

RENALD/BE Tim Damkar melakukan monev kepada seluruh redkar di Kabupaten BS, Selasa pagi, 7 Mei 2024.--

Harianbengkuluekspress.id – Satuan tugas (Satgas) Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Satpol PP melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) untuk peningkatan kinerja.

Monev tersebut diikuti seluruh anggota dan relawan pemadam kebakaran (redkar), Selasa 7 Mei 2024.

Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin SSos menuturkan Redkar sendiri terdiri dari para Kepala Desa (Kades) dan perangkat desa (perades) yang didatangi langsung oleh Satgas Damkar.

Adapun tujuan utama Monev Redkar adalah untuk memaksimalkan penanggulangan bencana kebakaran yang lebih responsif dalam penanganan cepat sesuai dengan waktu kejadian.

“Kami berharap peran masyarakat dapat lebih aktif dalam penanganan peristiwa kebakaran. Sehingga apabila terjadi bencana kebakaran para Redkar dapat bertindak cepat dan tepat,” ujar Erwin kepada BE.

Lebih lanjut, Erwin mengataka koordinasi antara Redkar dan Satgas Damkar dapat lebih diperkuat lagi. Sebab, dengan luas wilayah tugas yang tidak sedikit, Satgas Damkar tentu akan kesulitan jika bekerja sendiri. Sebab dalam proses pemadaman api kadang kala banyak hambatan di lapangan yang harus dihadapi, salah satunya jarak tempuh yang jauh.

“Kerja sama antar Redkar sejauh ini hasil evaluasi yang telah dilakukan sudah baik. Salah satunya forum Redkar sudah terbentuk. Tentunya nanti kami akan melakukan pelatihan dan juga bimbingan tugas kepada Redkar,” katanya.

Erwin juga berharap pemerintahan desa (Pemdes) agar segera merealisasikan fasilitas Damkar mini sesuai dengan instruksi Bupati BS, Gusnan Mulyadi SE MM. Imbauan yang gencar dilakukan tersebut memang perlu diterapkan untuk penanganan bencana kebakaran yang lebih cepat.

“Dengan adanya fasiltas Damkar Mini Redkar yang ada di desa dibantu masyarakat dapat bertindak dan meminimalisir angka kerusakan bangunan atau kerugian materiil. Tentu kami optimis penanganan kebakaran lebih responsif,” pungkasnya. (Renald)

optimis penanganan   kebakaran lebih responsif                            harianbengkuluekspress.id  – satuan tugas (satgas) pemadam kebakaran (damkar) dinas satpol pp  melakukan monitoring dan evaluasi (monev) untuk peningkatan kinerja.
monev tersebut diikuti seluruh anggota dan relawan pemadam kebakaran (redkar), selasa 7 mei 2024. 
kepala dinas satpol pp dan damkar bs, erwin muchsin ssos menuturkan redkar sendiri terdiri dari para  kepala desa  (kades) dan perangkat desa (perades) yang didatangi langsung oleh satgas damkar.
adapun tujuan utama monev redkar adalah untuk memaksimalkan penanggulangan bencana kebakaran yang lebih responsif dalam penanganan cepat sesuai dengan waktu kejadian.
baca juga:sekda bs panen cabai merah di pekarangan kantor bupati
baca juga:wabup ajak pkk perangi stunting, caranya begini 
“kami berharap peran masyarakat dapat lebih aktif dalam penanganan peristiwa kebakaran. sehingga apabila terjadi bencana kebakaran para redkar dapat bertindak cepat dan tepat,” ujar erwin kepada be.
lebih lanjut, erwin mengataka koordinasi antara redkar dan satgas damkar dapat lebih diperkuat lagi. sebab, dengan luas wilayah tugas yang tidak sedikit,  satgas damkar tentu akan kesulitan jika bekerja sendiri. sebab dalam proses pemadaman api kadang kala banyak hambatan di lapangan yang harus dihadapi, salah satunya jarak tempuh yang jauh.
“kerja sama antar redkar sejauh ini hasil evaluasi yang telah dilakukan sudah baik. salah satunya forum redkar sudah terbentuk. tentunya nanti kami akan melakukan pelatihan dan juga bimbingan tugas kepada redkar,” katanya.
baca juga:luaar biasa.... 43 mahasiswa indonesia kuliah di universitas utara malaysia, ini programnya 
erwin juga berharap pemerintahan desa (pemdes) agar segera merealisasikan fasilitas damkar mini sesuai dengan instruksi bupati bs, gusnan mulyadi se mm. imbauan yang gencar dilakukan tersebut memang perlu diterapkan untuk penanganan bencana kebakaran yang lebih cepat.
“dengan adanya fasiltas damkar mini redkar yang ada di desa dibantu masyarakat dapat bertindak dan meminimalisir angka kerusakan bangunan atau kerugian materiil. tentu kami optimis penanganan kebakaran lebih responsif,” pungkasnya. (renald)

Tag

Share