Amalkan Doa Ini, Insya Allah Selamat dari Kebakaran

Harianbengkuluekspress.id-Saat ini musim kemarau mulai melanda sebagian wilayah di Indonesia. Sehingga, potensi kebakaran lebih tinggi dibandingkan musim lainnya.

Oleh karena itu, kita harus berhati-hati agar kebakaran tidak terjadi di wilayah kita atau di tempat tinggal kita.

Dalam ajaran islam, Rasulullah mengajarkan kita beberapa doa agar selamat dari kebakaran.

Adapun doa yang bisa kita amalkan agar selamat dari kebakaran adalah :

BACA JUGA:Amalkan Doa Ini Sebelum Tidur, Insya Allah Terhindar dari Maling dan Gangguan Jin

BACA JUGA:Amalkan Doa Ini saat Jenguk Orang Sakit, Insya Allah Lekas Sembuh

1. Doa Pertama

عَنْ أَبِي الْأَسْوَدِ السُّلَمِيِّ هَكَذَا قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَدْمِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ التَّرَدِّي وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْغَرَقِ وَالْحَرِيقِ وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ يَتَخَبَّطَنِي الشَّيْطَانُ عِنْدَ الْمَوْتِ وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أَمُوتَ فِي سَبِيلِكَ مُدْبِرًا وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أَمُوتَ لَدِيغًا

Artinya:

"Dari Abu al-Aswad al-Sulami, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berdoa: "Allahumma innî a’ûdzu bika minal hadmi, wa a’ûdzu bika minat taraddi, wa a’ûdzu bika minal gharqi wal harîqi, wa a’ûdzu biki an yatakhabbathanîsy syaithânu ‘indal mauti, wa a’ûdzu bika an amûta fî sabîlika mudbiran, wa a’ûdzu bika an amûta ladîghan" (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari tertimpa reruntuhan. Aku berlindung kepada-Mu dari jatuh dari tempat yang tinggi. Aku berlindung kepada-Mu dari tenggelam dan kebakaran. Aku berlindung kepada-Mu dari bujuk rayu setan ketika (menjelang) kematian (sakaratul maut). Aku berlindung kepada-Mu dari mati di jalan-Mu dalam keadaan melarikan diri. Aku berlindung kepada-Mu dari mati karena sengatan binatang," (HR Imam al-Nasa’i).

Doa di atas termasuk dalam kategori doa “isti’âdzah” (memohon perlindungan). Kalimatnya terdiri dari "a’ûdzu bika" yang berarti "aku berlindung kepada-Mu,".

Dari berbagai permohonan perlindungan, "al-harîq" (kebakaran) termasuk di dalamnya. Doa ini memiliki cakupan yang luas; meliputi perlindungan dari tertimpa reruntuhan, bencana longsor, jatuh dari tempat tinggi, tenggelam, dan sebagainya.

Karena itu, doa ini bisa dibaca oleh siapa saja, baik yang hendak melakukan kerja-kerja sosial seperti relawan bencana dan tim penyelamat, maupun para pecinta alam, atlet olahraga, dan peneliti lapangan, agar terhindar dari bencana yang tidak diinginkan.

Kelebihan doa isti’âdzah adalah seperti benteng yang melindungi kita. Sebab, seringkali musibah atau bencana terjadi akibat ulah manusia, baik karena kelalaian diri sendiri maupun perilaku buruk orang lain, seperti kebakaran hutan, pencemaran air laut, pencemaran lingkungan hidup, dan sebagainya.