Januari-November 2024, Laka Lantas di Seluma 70 Kasus, 25 Korban Meninggal, Ini yang Terbanyak
Kasat lantas Polres Seluma, Iptu Gema Rizon-Jefri/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Satlantas Polres Seluma mendata mulai Januari hingga November tahun 2024 jumlah angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Seluma mencapai 70 kasus, sedikitnya 25 orang tewas di jalan raya.
Kapolres Seluma, AKBP Arief Eko Prasetyo SIK melalui Kasatlantas Iptu Gema Rizon hingga kini terdata angka kecelakaan 70 kasus.
Tingginya angka kecelakaan salah satunya disebabkan human eror, minim nya rambu lalu lintas serta tidak pahamnya pengedara akan medan jalan dilalui, juga rusaknya kontur jalan.
" Sepanjang Januari Hingga November ada 70 kasus kecelakaan, korban meninggal dunia 25 orang,”tegasnya.
BACA JUGA:Laka lantas di BS, Mini Bus Vs Truk Bermuatan Sendal, Begini Kejadianya
BACA JUGA:Angka Laka Lantas Tinggi, Periode Januari-April Terjadi Sebanyak Ini
Dari angka 70 kasus kecelakaan tersebar di 14 kecamatan se Kabupaten Seluma. Dengan korban meninggal 25 orang terdiri dari 20 orang dewas dan 5 anak dibawah umur, dan 45 orang luka luka.
Serta kendaraan terbanyak yang mengalami kecelakaan adalah sepeda motor sebanyak 89 motor dan 38 kendaraan bermobil
"Dari 25 orang itu 5 diantaranya anak dibawah umur, serta banyak terjadi kecelakaan menggunakan kendaraan motor," ujarnya
Menurutnya, tingginya angka kecelakaan ini, jalan lintas barat Bengkulu - Tais terbilang padat kendaraan lalu lintas, disamping itu kondisi badan jalan yang sempit serta banyak lubang menjadi salah satu tingginya kecelakaan di suatu wilayah.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Laka Lantas Punggung Beringang, Pengendara Beat Terkapar
BACA JUGA:Laka Lantas, 2 Pick Up di BS Ringsek, Pengendara Luka-Luka, Begini Kronologinya
Untuk itu mengingat masih tinggi angka kecelakaan tersebut pihak satlantas polres Seluma pun menghimbau para pengguna jalan agar safety dalam berkendara dan pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Dinas permukiman dan perhubungan (Perkimbhub) terkait titik rawan kecelakaan agar kiranya diberikan rambu rambu lalu lintas.(Jefri)