Menjaga Sejarah, Lestarikan Budaya, Peringatan HUT Provinsi Bengkulu ke-56 Tahun

Reporter: Renald |

Editor: Haijir |

Senin , 18 Nov 2024 - 21:30

RENALD/BE Sekda BS, Sukarni SP MSi saat memberikan arahan pada Upacara HUT Provinsi Bengkulu ke-56 Tahun di halaman Kantor Bupati BS, Senin 18 November 2024. --

Harianbengkuluekspress.id – Di bawah langit yang cerah, suasana khidmat dan penuh makna menggema di halaman Kantor Bupati Bengkulu Selatan (BS) pada Senin, 18 November 2024.

Pasalnya seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) BS tengah mengikuti upacara bersama memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 Provinsi Bengkulu yang digelar di Halaman Kantor Bupati BS.

Adapun upacara tersebut dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) BS, Sukarni SP MSi. Pada kesempatan itu Sukarni mengajak seluruh lapisan yang hadir baik dari jajaran unsur forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) BS dan para pelajar untuk menjadikan kegiatan ini sebuah momen penuh refleksi dan kebersamaan.

"HUT ke-56 Provinsi Bengkulu bukan sekadar peringatan tahunan, tetapi sebuah titik balik yang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk merenung dalam kesunyian dan bertanya pada diri sendiri, Sejauh mana kita telah berkontribusi untuk kemajuan daerah ini?" ujarnya.

Lebih lanjut, Sukarni mengatakan HUT Provinsi Bengkulu mengusung tema "Menjaga Sejarah, Lestarikan Budaya". Tentunya di usia 56 tahun adalah sebuah perjalanan panjang, penuh suka dan duka yang telah dilalui Provinsi Bengkulu.

"Hari ini kita tidak hanya merayakan, tetapi juga menilai sejauh mana kita telah mengabdi. Ini adalah saat untuk kita semua merenung, mengevaluasi, dan bangkit bersama," katanya.

Sukarni juga mengingatkan bahwa keberhasilan pembangunan tidak hanya terletak pada aspek fisik dan ekonomi, tetapi juga pada seberapa kuat semua elemen yang ada menjaga warisan sejarah dan budaya sebagai kekayaan tak ternilai. Sebab menjaga sejarah dan melestarikan budaya itu adalah kewajiban seluruh masyarakat secara bersama di setiap daerah.

"Karena di situlah akar identitas kita sebagai masyarakat Bengkulu. Tanpa itu, kita akan kehilangan jati diri," pesannya.

Pada kesempatan itu, Sukarni juga mengajak semua pihak untuk memperkuat sinergi dan bahu-membahu dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks di masa depan.

"Kita harus yakin bahwa hanya dengan bekerja bersama, kita akan mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," pungkasnya dengan penuh semangat.

Untuk diketahui peringatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Kepala OPD, Camat, serta staf Pemkab BS dengan berakhir penuh keharuan. Namun, lebih dari sekadar seremoni, peringatan ini juga menggelorakan tekad bersama untuk terus menjaga dan memajukan Bengkulu, dalam semangat menjaga sejarah, melestarikan budaya dan membangun masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang. (Renald)

menjaga sejarah, lestarikan budaya, peringatan hut provinsi bengkulu ke-56 tahun                             harianbengkuluekspress.id – di bawah langit yang cerah, suasana khidmat dan penuh makna menggema di halaman kantor bupati bengkulu selatan (bs) pada senin, 18 november 2024.
pasalnya seluruh jajaran pemerintahan kabupaten (pemkab) bs tengah mengikuti upacara bersama memperingati hari ulang tahun (hut) ke-56 provinsi bengkulu yang digelar di halaman kantor bupati bs.
adapun upacara tersebut dipimpin oleh sekretaris daerah (sekda) bs, sukarni sp msi. pada kesempatan itu sukarni mengajak seluruh lapisan yang hadir baik dari jajaran unsur forum koordinasi pimpinan daerah (fkpd) bs dan para pelajar untuk  menjadikan kegiatan ini sebuah momen penuh refleksi dan kebersamaan.
"hut ke-56 provinsi bengkulu bukan sekadar peringatan tahunan, tetapi sebuah titik balik yang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk merenung dalam kesunyian dan bertanya pada diri sendiri, sejauh mana kita telah berkontribusi untuk kemajuan daerah ini?" ujarnya.
baca juga:oknum anggota dewan arogan dapat sorotan, bk dprd bs janji respon serius
baca juga:tiga juta rokok ilegal dimusnahkan, hasil operasi kantor pengawasan dan pelayanan tipe madya pebean c bengkulu
lebih lanjut, sukarni mengatakan hut provinsi bengkulu mengusung tema "menjaga sejarah, lestarikan budaya". tentunya di usia 56 tahun adalah sebuah perjalanan panjang, penuh suka dan duka yang telah dilalui provinsi bengkulu.
"hari ini kita tidak hanya merayakan, tetapi juga menilai sejauh mana kita telah mengabdi. ini adalah saat untuk kita semua merenung, mengevaluasi, dan bangkit bersama," katanya.
sukarni juga mengingatkan bahwa keberhasilan pembangunan tidak hanya terletak pada aspek fisik dan ekonomi, tetapi juga pada seberapa kuat semua elemen yang ada menjaga warisan sejarah dan budaya sebagai kekayaan tak ternilai. sebab menjaga sejarah dan melestarikan budaya itu adalah kewajiban seluruh masyarakat  secara bersama di setiap daerah. 
"karena di situlah akar identitas kita sebagai masyarakat bengkulu. tanpa itu, kita akan kehilangan jati diri," pesannya.
baca juga:kominfo usulkan rp 6 miliar pelatihan sdm, ini yang disampaikan kepala dinas kominfo kota bengkulu 
pada kesempatan itu, sukarni juga mengajak semua pihak untuk memperkuat sinergi dan bahu-membahu dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks di masa depan. 
"kita harus yakin bahwa hanya dengan bekerja bersama, kita akan mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," pungkasnya dengan penuh semangat.
untuk diketahui peringatan ini dihadiri oleh unsur forkopimda, kepala opd, camat, serta staf pemkab bs dengan berakhir penuh keharuan. namun, lebih dari sekadar seremoni, peringatan ini juga menggelorakan tekad bersama untuk terus menjaga dan memajukan bengkulu, dalam semangat menjaga sejarah, melestarikan budaya dan membangun masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang. (renald)

Tag

Share