Prima Beralih Dukung DISUKA, Hanya Sukatno Berani Hadiri Forum Gen-Z
Perwakilan relawan dari Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) yang sebelumnya mendukung salah satu Pasangan Calon pada Pilkada Kota Bengkulu di tahun 2024, kini mengalihkan dukungannya ke DISUKA.-IST/BE-
Sebab, pasangan ini dinilai tidak hanya sekadar memberikan janji, tetapi juga membuktikan komitmennya kepada masyarakat Bengkulu.
Perwakilan petani dari Kelurahan Dusun Besar Kota Bengkulu, Mustafa mengungkapkan kekagumannya terhadap pasangan DISUKA.
Menurutnya, pasangan ini tidak hanya religius tetapi juga mampu merespons setiap keluhan yang dialami warga.
"Selama ini, banyak calon yang datang ke sini hanya untuk menyerap aspirasi, tetapi hanya berhenti di janji-janji. Berbeda dengan DISUKA, mereka langsung membuktikan komitmen mereka. Ketika kami mengeluhkan irigasi yang rusak, mereka merespons cepat dan memperbaikinya," ujar Mustafa, Senin, 18 November 2024.
Menurut Mustafa, perbaikan irigasi yang dilakukan pasangan DISUKA membawa dampak besar bagi petani di Kelurahan Dusun Besar, Surabaya, hingga Sungai Serut.
Ia berharap langkah-langkah nyata seperti ini terus dilakukan apabila mereka terpilih.
"Kami butuh pemimpin yang bekerja seperti DISUKA, bukan pemimpin yang hanya bicara,” tambahnya.
Di sisi lain, dukungan juga datang dari warga Kelurahan Air Sebakul.
Iwan, seorang pemulung yang tinggal di wilayah tersebut, mengaku terkesan dengan cara pasangan DISUKA mendekati masyarakat.
"Mereka tidak datang hanya untuk meminta dukungan. Mereka mendengarkan keluh kesah kami, bahkan memberikan solusi. Berbeda dengan calon lain yang hanya ingin dipilih tanpa peduli masalah kami," jelasnya.
Iwan menilai pendekatan humanis yang dilakukan pasangan DISUKA menjadi pembeda utama dengan calon lainnya. Ia merasa dihargai sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki suara dan aspirasi.
"Pemimpin seperti Dani Hamdani dan Sukatno ini yang kami butuhkan di Bengkulu," jelasnya.
Sementara itu, Dani Hamdani menyampaikan terima kasih atas dukungan yang terus mengalir. Ia menegaskan bahwa kepercayaan masyarakat adalah tanggung jawab besar yang harus diemban dengan sepenuh hati.
“Kami tidak ingin hanya menjadi pemimpin yang dilihat, tetapi menjadi pemimpin yang bekerja nyata,” tegas Dani.
Sementara itu, Sukatno menambahkan bahwa program kerja mereka dirancang untuk menyentuh seluruh lapisan masyarakat.