Kawasan Wisata Jadi Peluang Ekonomi, Begini Penjelasan Kadis Pariwisata Kota Bengkulu
Masyarakat berjualan di kawasan wisata Pantai Panjang Kota Bengkulu.-IST/BE-
Harianbengkuluekspress.id - Kawasan wisata yang ada di Kota Bengkulu bisa menjadi peluang ekonomi bagi warga. Mereka bisa berjualan di sekitar destinasi wisata untuk menambah penghasilan.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Bengkulu, Amrullah mengajak warga sekitar kawasan wisata untuk memanfaatkan momentum ini dengan menjalankan usaha yang mendukung pariwisata.
Menurutnya, warga lokal, khususnya yang tinggal di dekat kawasan wisata bisa memanfaatkan peluang ini dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan menjual kuliner khas Bengkulu atau pernak-pernik yang bisa dijadikan oleh-oleh.
"Berjualan di sekitar destinasi wisata di Kota Bengkulu tidak hanya menggerakkan perekonomian lokal, tetapi juga memperkenalkan kekayaan budaya Bengkulu kepada para wisatawan," kata Amrullah.
Salah satu destinasi wisata yang kini ramai dikunjungi adalah Pantai Panjang, yang dikenal dengan garis pantainya yang indah.
BACA JUGA: Penyaluran BBM ke Pertashop Terlambat, HPMPI Lapor DPRD Ini Isi Keluhannya
BACA JUGA:Telkomsel Poin, Peluang Raih Mercedes-Benz, Begini Cara Memperolehnya
Di sekitar kawasan ini, warga dapat berjualan makanan khas Bengkulu seperti pendap dan lempuk durian.
"Kami rasa bisa berjualan makanan khas Bengkulu disekitar Pantai Panjang," ujarnya.
Tidak hanya kuliner, kerajinan tangan seperti kain besurek dan souvenir unik juga memiliki potensi besar untuk menarik perhatian wisatawan. Bahkan beberapa pengrajin lokal telah menerima pesanan dari luar daerah.
"Tidak hanya kuliner, kerajinan tangan seperti kain besurek dan souvernir unik bisa dijual disekitar destinasi wisata di Kota Bengkulu," tambah Amrullah.
Ia juga mengatakan, pemerintah kota akan terus memberikan pelatihan dan dukungan bagi warga yang ingin membuka usaha di sektor pariwisata.
"Kami ingin masyarakat merasakan langsung dampak positif dari kemajuan pariwisata. Pelatihan seperti manajemen usaha dan pengemasan produk akan terus kami galakkan," ujarnya.
Selain itu, infrastruktur di kawasan wisata juga akan terus dibenahi untuk menarik lebih banyak wisatawan. Fasilitas seperti jalan akses, tempat parkir, hingga toilet umum menjadi prioritas utama pemerintah dalam mendukung kenyamanan pengunjung.