Kejari Seluma Selamatkan Aset dan KR Rp 20,8 Miliar dari Kasus Ini
JEFRYY/BE FOTO BERSAMA: Peserta Diskusi Panel mengisi Hari Anti Korupsi di Kejari Seluma berfoto bersama.--
Harianbengkuluekspress.id - Terhitung tahun 2024 ini Kejari Seluma sudah menyelamatkan kerugian negara (KR) senilai Rp 20,8 miliar. Dari dua kasus korupsi dana Belanja Tidak Tetap (BTT) Rp 1,8 M dan aset tak bergerak senilai Rp 19 M dari dugaan kasus tukar guling lahan aset Pemkab Seluma tahun 2008 secara fiktif.
“Aset tanah sudah dinilai sebesar Rp 19 M tersebut sudah di depan mata yang telah beralih ke orang lain. Sehingga tinggal proses pembuktian di PN Tipikor Bengkulu,” sampai Kajari Seluma, Dr Eka Nugraha SH MH, saat diskusi panel pada peringatan hari anti korupsi oleh Kejari Seluma.
Hal ini dilakukan bagian dari upaya perbaikan atau tata kelola aset tak bergerak pasca penindakan yang telah dilakukan. Terhadap pengusutan tukar guling lahan aset tak bergerak.
“Jangan sampai ada lagi penindakan hal-hal yang merugikan kalangan pihak dan rekan rekan di Kabupaten Seluma ini,” sampainya.
BACA JUGA:Setahun, Kejari Kaur Jebloskan 9 Tersangka, Ini Kasusnya
BACA JUGA:Selesaikan Tepat Waktu dan Tepat Mutu, DPMD Ingatkan Pemdes
Diskusi ini sebagai upaya dan edukasi yang dilakukan Kejari Seluma. Terkhusus tata kelola aset lahan yang dimiliki oleh Pemda Seluma, sehingga pejabat pejabat pelaksana bisa lebih berhati hati dan bisa mengintrospeksi diri dalam pengelolaan aset milik daerah.
“Besar harapan diskusi panel ini bisa mengedukasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Kejari juga siap untuk bekerjasama dan pendampingan,” sampainya.
Pada hari anti korupsi, Senin kemarin, 9 Desember, Kejari Seluma mengundang seluruh Kepala OPD dan pengelola barang, serta kepala desa untuk melakukan diskusi panel. Dengan narasumber dari pihak BPN, Sekretaris Daerah dan Badan Pengelola Keuangan (BPK) Perwakilan Bengkulu.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Seluma, H Hadianto MSi menyambut baik dengan diskusi panel yang telah dilakukan. Besar harapan pengelolaan aset tak bergerak milik Pemda Seluma bisa membaik dan tertib ke depannya.
BACA JUGA:Selamatkan Ekspor Komoditas, Komoditi Unggulan Bengkulu Ternyata Diekspor Melalui Provinsi Lain
“Diskusi panel ini jelas membawa dampak yang baik dan harapannya pengelolaan aset dari waktu ke waktu akan membaik,” sampainya singkat.(Jefrianto)