Anggota Polri Harus Netral, Ini Pesan Dirlantas Polda Bengkulu

Ist/BE Dir Lantas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno memimpin apel rutin Operasi Mantap Brata (OMB) 2023 di halaman Mapolda Bengkulu, Sabtu (2/12) pagi.--

BENGKULU, BE - Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu melaksanakan apel rutin Operasi Mantap Brata (OMB) 2023 di halaman Mapolda Bengkulu, Sabtu (2/12) pagi. Bertindak sebagai pimpinan apel, Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno memberikan imbauan kepada personel untuk mengutamakan netralitas selama melaksanakan tugas pengamanan pemilu. Tanggung jawab sebagai anggota Polri yang netral harus benar-benar diterapkan selama pemilu. Apapun itu situasinya Polri harus netral, begitu juga saat menghadapi peristiwa atau kejadian saat pemilu, netralitas tetap diutamakan.

"Kenapa disampaikan demikian, karena netraliras Polri itu pondasi utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Sebagai anggota Polri itu harus tegas dalam mengimplementasikan netralitas, terutama ditengah situasi kampanye," jelas Dir Lantas.

Dir Lantas kembali menegaskan, jika seluruh anggota Polri yang bertugas di wilayah hukum Polda Bengkulu harus paham apa itu netralitas. Setelah dipahami harus dilaksanakan dengan kesungguhan. Karena hal tersebut merupakan salah satu tugas pokok polri, memberikan pelayanan maksimal dan menjaga situasi keamanan. Pimpinan menegaskan, Polri tidak boleh terlibat politik praktis, memihak apalagi melakukan perbuatan atau tindakan yang merusak citra Polri. 

"Netralitas adalah kunci untuk mempertahankan kepercayaan masyarakat kepada Polri," tambahnya.

Operasi Mantab Brata Nala 2023 masih akan terus berlangsung sampai pemilu 2024 selesai. Sejauh ini Polda dan Polres jajaran telah menempatkan ratusan personel untuk menjaga Kantor KPU dan Bawaslu masing-masing wilayah. Penjagaan dilakukan 24 jam penuh.(167)

 

Tag
Share