Sejahterakan Warga, Mukomuko Miliki 3 Sekolah Lansia, Ini Daftarnya

Reporter: Endi |

Editor: Asrianto |

Kamis , 16 Jan 2025 - 08:13

Sejahterakan Warga, Mukomuko Miliki 3 Sekolah Lansia, terbaru di Desa MMS-Istimewa/Bengkuluekspress.-

Harianbengkuluekspress.id - Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warganya, termasuk warga lanjut usia (lansia).

Sebelumnya, sudah ada 2 sekolah lansia, terbaru, bertambah 1 lagi, sehingga ada 3 sekolah lansia di Mukomuko.

Adapun tempat sekolah lansia tersebut, yakni:

1. Di Desa Penarik Kecamatan Penarik

2. Di Desa Lubuk Mukti Kecamatan Penarik

3. Terbaru, di Desa Marga Mulya Sakti (MMS)

Saat ini pemerintah desa bersiap membuka sekolah Lansia ketiga di Desa Marga Mulya Sakti (MMS) tersebut

Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dengan memberikan edukasi dan pelatihan sesuai kebutuhan mereka.

Sekolah Lansia di Desa Marga Mulya Sakti, direncanakan untuk diluncurkan pada 22 Januari 2025. Namun, peluncuran harus ditunda karena pihak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu belum bisa hadir.

“Rencananya launching Sekolah Lansia tanggal 22 Januari, tapi pihak BKKBN Provinsi Bengkulu mengkonfirmasi belum bisa hadir, jadi acara launching ditunda,” ujar Kepala Sekolah Lansia sekaligus Sekretaris Desa MMS, Cecep Setiawan, S.Psi, Rabu 15 Januari 2025.

Meski begitu, persiapan untuk sekolah Lansia ini sudah hampir selesai. Saat ini, sudah ada 53 lansia yang mendaftar, dan jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah.

sejahterakan warga, mukomuko miliki 3 sekolah lansia, ini daftarnya                            harianbengkuluekspress.id - kabupaten mukomuko, provinsi bengkulu, terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warganya, termasuk warga lanjut usia (lansia).
sebelumnya, sudah ada 2 sekolah lansia, terbaru, bertambah 1 lagi, sehingga ada 3 sekolah lansia di mukomuko.
adapun tempat sekolah lansia tersebut, yakni:
baca juga:jaga keselamatan anak dari ancaman harimau, ini saran dinas dikbud mukomuko pada para orang tua
baca juga:pendapatan pajak mukomuko 2024 baru capai 58,61%, berikut rinciannya
1. di desa penarik  kecamatan penarik
2. di desa lubuk mukti kecamatan penarik
3. terbaru,  di desa marga mulya sakti (mms)
saat ini  pemerintah desa bersiap membuka sekolah lansia ketiga di desa marga mulya sakti (mms) tersebut
program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dengan memberikan edukasi dan pelatihan sesuai kebutuhan mereka.
sekolah lansia di desa marga mulya sakti, direncanakan untuk diluncurkan pada 22 januari 2025. namun, peluncuran harus ditunda karena pihak badan kependudukan dan keluarga berencana nasional (bkkbn) provinsi bengkulu belum bisa hadir.
“rencananya launching sekolah lansia tanggal 22 januari, tapi pihak bkkbn provinsi bengkulu mengkonfirmasi belum bisa hadir, jadi acara launching ditunda,” ujar kepala sekolah lansia sekaligus sekretaris desa mms, cecep setiawan, s.psi, rabu 15 januari 2025.
meski begitu, persiapan untuk sekolah lansia ini sudah hampir selesai. saat ini, sudah ada 53 lansia yang mendaftar, dan jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah.
baca juga:kebakaran di los angeles, balasan allah swt atas gaza, benarkah? begini kata buya yahya
baca juga:kunjungan presiden ke benteng ditunda, padahal pemkab sudah siapkan penyambutan
 bkkbn provinsi bengkulu juga telah memberikan dukungan berupa speaker dan papan tulis untuk mendukung aktivitas belajar.
“sekolah lansia masuknya sebulan sekali, lokasinya di kantor desa mms. program ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi lansia di desa kami,” tambah cecep.
cecep, menjelaskan, sekolah lansia adalah program edukasi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan lansia dalam berbagai aspek kehidupan. 
tujuannya adalah membantu lansia meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka, mulai dari kesehatan, keterampilan sosial, pengelolaan keuangan, hingga teknologi.
“materi yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan dan minat para lansia, sehingga manfaatnya bisa optimal. selain belajar, sekolah lansia juga menjadi tempat para lansia untuk bersosialisasi dan meningkatkan kualitas hidup sosial mereka,” jelas cecep.
tenaga pengajar dalam program ini berasal dari lintas sektor. materi kesehatan akan diajarkan oleh tenaga medis dari puskesmas, sementara materi keagamaan akan disampaikan oleh pihak kantor urusan agama (kua), serta materi lainnya oleh instansi terkait.
kepala desa mms, mulyono, menegaskan bahwa pendirian sekolah lansia ini adalah bagian dari komitmen pemerintah desa untuk memperhatikan setiap fase kehidupan warganya. di desa mms, perhatian terhadap kesehatan dimulai dari ibu hamil, balita, remaja, hingga lansia.
“di mms ini ada posyandu untuk ibu hamil, balita, remaja, dan juga lansia. sekarang, kami juga akan menghadirkan sekolah lansia sebagai bentuk perhatian pemerintah desa terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujar mulyono.
ia menambahkan, program ini diharapkan mampu membantu para lansia menjalani masa tua yang lebih produktif dan sehat. 
“kami ingin semua warga, termasuk lansia, merasa dihargai dan mendapatkan pelayanan terbaik, sehingga kualitas hidup mereka terus meningkat,” tambahnya.
dengan pembukaan sekolah lansia ketiga di desa mms, pemerintah berharap semakin banyak lansia yang dapat memanfaatkan program ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka. 
baca juga:bengkulu mantap jadi bumi merah putih, helmi hasan paparkan alasannya
baca juga:ribuan honorer tuntut pppk penuh waktu, begini respons pemprov bengkulu 
selain itu, sekolah lansia juga diharapkan dapat menjadi ruang bagi lansia untuk bersosialisasi dan merasa lebih terhubung dengan masyarakat.
“sekolah lansia ini bukan hanya tempat belajar, tetapi juga sarana untuk menciptakan kehidupan sosial yang lebih bermakna bagi para lansia. kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif yang luas,” tutup cecep.
melalui program ini, kabupaten mukomuko terus membuktikan komitmennya dalam memberikan perhatian terhadap seluruh lapisan masyarakat, termasuk lansia, agar setiap warga dapat menjalani kehidupan yang lebih berkualitas dan bermakna. (**)