MUI BU Gelar Tour Ramadan, Ini Tujuannya

Reporter: bakti |

Editor: Novriyanto |

Kamis , 20 Mar 2025 - 20:52

Pelaksanaan Tour Ramadan yang dilakukan oleh pihak MUI Kabupaten Bengkulu Utara di Desa Suka Makmur Kecamatan Marga Sakti Sebelat, Rabu malam 19 Maret 2025.-IST/BE-

harianbengkuluekspress.id - Giliran warga Desa Suka Makmur Kecamatan Marga Sakti Seblat Kabupaten Bengkulu Utara (BU), pada Rabu malam 19 Maret 2025 mendapatkan kunjungan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten BU. Dimana kunjungan tersebut merupakan kegiatan tour Ramadan yang dilakukan selama bulan suci ramadan 1446 H oleh MUI Kabupaten BU. Tour Ramadan yang bertepatan dengan malam Nuzul Quran yang dilaksanakan di di masjid Muhajirin dan musala at Tauba ini, MUI Kabupaten BU mengusung tema mempererat ukhuwah islamiyah, basyariyah dan wathaniyah dalam rangka membangun nilai nilai Pancasila dan kebangsaan.

Dalam penyampaiannya, Ketua MUI Kabupaten BU, Ustad Alibsyah mengatakan, bahwa kegiatan tour Ramadan ini sengaja dilakukan oleh pihaknya selama bulan suci ramadan setiap tahunnya. Khusus di Desa Suka Makmur ini bertepatan dengan malam Nuzulul Quran.

"Ya, kegiatan ini rutin kita lakukan setiap bulan suci ramadan dan untuk khusus di Desa Suka Makmur bertepatan dengan malam Nuzulul Quran. Karena malam tersebut momen Allah SWT menurunkan cahaya kebenaran kepada umat manusia. Cahaya itu harus menjadi pondasi untuk mempererat ukhuwah Islamiyah, basyariyah, dan wathaniyah," ujarnya.

Dirinya pun berharap, kepada masyarakat untuk dapat mengimplementasikan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam konteks berbangsa dan bernegara. Karena Al-Quran bukan sekadar kitab suci, melainkan pedoman hidup yang mengajarkan nilai kemanusiaan, keadilan, dan persaudaraan.

"Al-Quran mengajarkan kita untuk menghormati perbedaan, menjaga persatuan, dan membangun keadilan sosial. Ini sejalan dengan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara kita. Maka dari itu, saya mengharapkan masyarakat dapat mengimplementasikan nilai nilai Al-Quran dikehidupan sehari hari," tambahnya.

Ustad Alibasyah mengajak, seluruh masyarakat pada bulan ramadan yang penuh berkah ini menjadi momentum untuk memperkuat tali persaudaraan dan membangun negeri dengan landasan iman dan Pancasila.

"Mari jadikan momentum ini untuk memperkuat tali persaudaraan dan membangun negeri dengan landasan iman dan Pancasila," tandasnya.(bakti)

mui bu gelar tour ramadan, ini tujuannya                            harianbengkuluekspress.id - giliran warga desa suka makmur kecamatan marga sakti seblat kabupaten bengkulu utara (bu), pada rabu malam 19 maret 2025 mendapatkan kunjungan dari majelis ulama indonesia (mui) kabupaten bu. dimana kunjungan tersebut merupakan kegiatan tour ramadan yang dilakukan selama bulan suci ramadan 1446 h oleh mui kabupaten bu. tour ramadan yang bertepatan dengan malam nuzul quran yang dilaksanakan di di masjid muhajirin dan musala at tauba ini, mui kabupaten bu mengusung tema mempererat ukhuwah islamiyah, basyariyah dan wathaniyah dalam rangka membangun nilai nilai pancasila dan kebangsaan.
dalam penyampaiannya, ketua mui kabupaten bu, ustad alibsyah mengatakan, bahwa kegiatan tour ramadan ini sengaja dilakukan oleh pihaknya selama bulan suci ramadan setiap tahunnya. khusus di desa suka makmur ini  bertepatan dengan malam nuzulul quran.
"ya, kegiatan ini rutin kita lakukan setiap bulan suci ramadan dan untuk khusus di desa suka makmur bertepatan dengan malam nuzulul quran. karena malam tersebut momen allah swt menurunkan cahaya kebenaran kepada umat manusia. cahaya itu harus menjadi pondasi untuk mempererat ukhuwah islamiyah, basyariyah, dan wathaniyah," ujarnya.
baca juga:dicukur australia 1:5, timnas indonesia terdampar di dasar klasemen sementara grup c
baca juga:dandim 0408 dan yayasan kartika jaya bagikan takjil gratis untuk warga
dirinya pun berharap, kepada masyarakat untuk dapat mengimplementasikan nilai-nilai al-quran dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam konteks berbangsa dan bernegara. karena al-quran bukan sekadar kitab suci, melainkan pedoman hidup yang mengajarkan nilai kemanusiaan, keadilan, dan persaudaraan.
"al-quran mengajarkan kita untuk menghormati perbedaan, menjaga persatuan, dan membangun keadilan sosial. ini sejalan dengan nilai-nilai pancasila yang menjadi dasar negara kita. maka dari itu, saya mengharapkan masyarakat dapat mengimplementasikan nilai nilai al-quran dikehidupan sehari hari," tambahnya.
ustad alibasyah mengajak, seluruh masyarakat pada bulan ramadan yang penuh berkah ini menjadi momentum untuk memperkuat tali persaudaraan dan membangun negeri dengan landasan iman dan pancasila.
"mari jadikan momentum ini untuk memperkuat tali persaudaraan dan membangun negeri dengan landasan iman dan pancasila," tandasnya.(bakti)

Tag

Share