Warga Desak Kades Bandar Jaya Mundur, Begini Sikap BPD dan Dinas PMD

Reporter: Endi |

Editor: Asrianto |

Senin , 14 Apr 2025 - 16:14

Warga Desak Kades Bandar Jaya Mundur, Begini Sikap BPD dan Dinas PMD-Endi/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Kesal dengan sikap kepala desa (kades) yang dianggap tidak pantas, termasuk dugaan berkaraoke dengan wanita penghibur yang tersebar di media sosial.

Senin 14 April 2025 pagi, puluhan warga Desa Bandar Jaya, Mukomuko menggelar demontrasi di kantor desa, mereka menuntut Kepala Desa Ma mundur dari jabatannya.

Dengan adanya tuntutan warga tersebut, Made Suwarsuwe, Ketua BPD Desa Bandar Jaya, menyampaikan bahwa pihaknya akan segera merespons aksi ini dengan mengundang seluruh elemen masyarakat untuk rapat guna menentukan langkah selanjutnya.

"Kami akan rapat dalam dua hari ke depan untuk memutuskan apakah Kades harus diberhentikan. Jika perlu, kami akan mengeluarkan rekomendasi untuk pemberhentian," ujarnya.

Sementara itu, pihak Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Wagimin, Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD, menyatakan bahwa mereka siap untuk menindaklanjuti tuntutan tersebut.

Wagimin menekankan bahwa meski ada prosedur yang harus ditempuh, mereka akan memastikan bahwa semua proses hukum dan aturan diikuti dengan benar.

"Kami sudah menerima informasi mengenai aksi demo ini, namun proses pemecatan Kades memerlukan bukti yang kuat. Kami akan menindaklanjuti sesuai prosedur," ujar Wagimin.

Wagimin juga mengingatkan bahwa untuk memproses pemberhentian seorang kepala desa, perlu adanya bukti-bukti yang sah dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Kami tidak bisa mengambil keputusan hanya berdasarkan spekulasi. Harus ada bukti kuat, baru bisa kita ambil tindakan sesuai aturan yang ada," tegasnya.

Untuk diketahui Protes yang dilakukan warga hingga mendesak kades untuk mengundurkan diri itu dilakukan setelah mencuat setelah foto-foto yang menunjukkan Kades tengah berkaraoke diduga bersama wanita penghibur beredar luas di media sosial.

Warga Desa Bandar Jaya demo, desak kades mengundurkan diri-Endi/Bengkuluekspress-

Warga menganggap perilaku ini sangat tidak pantas bagi seorang pemimpin desa yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat.

warga desak kades bandar jaya mundur, begini sikap bpd dan dinas pmd                            harianbengkuluekspress.id- kesal dengan sikap kepala desa (kades) yang dianggap tidak pantas, termasuk dugaan berkaraoke dengan wanita penghibur yang tersebar di media sosial.
senin 14 april 2025 pagi, puluhan warga desa bandar jaya, mukomuko menggelar demontrasi di kantor desa, mereka menuntut kepala desa ma mundur dari jabatannya.
dengan adanya tuntutan warga tersebut, made suwarsuwe, ketua bpd desa bandar jaya, menyampaikan bahwa pihaknya akan segera merespons aksi ini dengan mengundang seluruh elemen masyarakat untuk rapat guna menentukan langkah selanjutnya. 
"kami akan rapat dalam dua hari ke depan untuk memutuskan apakah kades harus diberhentikan. jika perlu, kami akan mengeluarkan rekomendasi untuk pemberhentian," ujarnya.
baca juga:warga bandar jaya demo, desak kades mundur, ini penyebabnya
baca juga:puluhan warga warga geruduk kantor desa bandar jaya, tuntut kades mundur, ini pemicunya
sementara itu, pihak pemerintah kabupaten mukomuko melalui wagimin, kepala bidang pemerintahan desa dpmd, menyatakan bahwa mereka siap untuk menindaklanjuti tuntutan tersebut.
wagimin menekankan bahwa meski ada prosedur yang harus ditempuh, mereka akan memastikan bahwa semua proses hukum dan aturan diikuti dengan benar. 
"kami sudah menerima informasi mengenai aksi demo ini, namun proses pemecatan kades memerlukan bukti yang kuat. kami akan menindaklanjuti sesuai prosedur," ujar wagimin.
wagimin juga mengingatkan bahwa untuk memproses pemberhentian seorang kepala desa, perlu adanya bukti-bukti yang sah dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 
"kami tidak bisa mengambil keputusan hanya berdasarkan spekulasi. harus ada bukti kuat, baru bisa kita ambil tindakan sesuai aturan yang ada," tegasnya.
untuk diketahui protes yang dilakukan warga hingga mendesak kades untuk mengundurkan diri itu dilakukan setelah mencuat setelah foto-foto yang menunjukkan kades tengah berkaraoke diduga bersama wanita penghibur beredar luas di media sosial.
warga desa bandar jaya demo, desak kades mengundurkan diri-endi/bengkuluekspress-
warga menganggap perilaku ini sangat tidak pantas bagi seorang pemimpin desa yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat. 
tidak hanya itu, protes juga menyasar pengelolaan dana desa yang dianggap tidak transparan dan tidak sesuai dengan ketentuan.
rishendrik, ketua koordinator aksi, dengan tegas menyampaikan bahwa tuntutan warga sangat jelas, yaitu meminta kades untuk mundur dengan hormat atau siap menghadapi proses hukum. 
baca juga:mobil pick up terbakar di depan spbu kutau manna, satu orang alami luka bakar, diduga ini pemicunya
baca juga:pgri dan praktisi pendidikan dukung kemendikdasmen terapkan kembali jurusan ipa, ips, dan bahasa di sma 
"kami tidak akan membiarkan desa kami dipimpin oleh seseorang yang tidak bisa menjaga norma dan kehormatan. kades harus mundur atau kami akan membawa masalah ini ke ranah hukum," ujar rishendrik.
tak hanya itu, aksi warga juga disertai dengan tuntutan terkait pengelolaan dana desa yang sebesar rp 128 juta yang mereka anggap belum dikelola dengan baik. 
selain itu, ada juga masalah terkait dana bagi hasil untuk karang taruna yang berasal dari pengelolaan cangkang pabrik di wilayah desa tersebut.
 warga menilai bahwa penggunaan dana desa untuk menutupi kekurangan anggaran pribadi kades sangat tidak dapat diterima. (**)