Harian Bengkulu Ekspress

Pengumuman Hasil SPMB Jalur Domisili Jenjang SMP Dinilai Janggal, Walimurid Asal Pagar Dewa Protes Begini

ilustrasi pengumuman SPMB jalur domisili jenjang SMP -Tangkaplayar/bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Pengumuman dan pemilihan sekolah pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB)  jalur domisi jenjang SMP di Kota Bengkulu tuai sorotan.

Pasalnya, banyak siswa yang terdepak dari sistem hingga  adanya nama anak yang hilang dari daftar pengumuman yang sudah berlangsung Rabu Sore, 2 Juli 2025 pada pukul 17.00 wib itu. 

Saat pengumuman berlangsung, terlihat antusias orang tua dan siswa  mendatangi sekolah, kedatangan mereak tentu  untuk melihat langsung hasil pengumuman SPMB tersebut, dibanding di laman resmi SPMB. 

Alhasil, sejumlah orang tua siswa kecewa atas pengumuman  hasil SPMB  lantaran nama anaknya terdepak dari sistem hingga hilang didaftar hasil pengumuman. 

Salah satu orang tua calon wali murid  yang mengaku   warga Pagar dewa Kota Bengkulu yang tak mau disebut namanya mengaku  telah mendaftarkan anaknya di SMPN 5 Kota Bengkulu. 

BACA JUGA:Orangtua Cemas Menanti Hasil SPMB Jenjang SMP di Kota Bengkulu 2025, Posisi Anak Bergeser di Menit Akhir

BACA JUGA:Link dan Cara Cek Hasil Pengumuman SPMB Jenjang SMP di Kota Bengkulu

Selama proses pendaftaran hingga verifikasi berjalan lancar, namun saat pengumuman nama anaknya hilang. 

" Kami bigung sekali, saya sudah  daftar dan lolos verifikasi, dalam data itu tercatat jarak rumah dengan sekolah  544 meter,tapi  namanya tidak masuk  dari sistem SPMB itu." ujarnya. 

Yang menjadi kejanggalan  justru ada anak yang jaraknya jauh dari rumahnya  justru bisa masuk dan lolos dalam pengumuman hasil SPMB.

Seharusnya dengan jarak tersebut, menurut dia  anaknya harusnya lolos, berada di posisi 75 atau 76, namun disana hanya ada satu siswa dengan  jarak yang sama 544  meter  dan itu bukan nama anaknya yang sama-sama dari Sekolah Dasar yang sama. 

Sedangkan di posisi ke 76  juga diisi oleh siswa lain dengan jarak  rumah ke sekolah 546 meter, dan jarak paling jauh yang diterima di sekolah ini berada di posisi 652 meter. 

"  Seharusnya kan lolos, ini justru nama anak saya hilang di pengumuman, " katanya. 

BACA JUGA:Tidak Boleh Ada Pelanggaran SPMB, Ini Warning Wali Kota Bengkulu

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan