Harian Bengkulu Ekspress

Ketua Umum HPMPI Steven: Pertashop Berperan Strategis Wujudkan Kemandirian Energi Desa

Ketua Umum HPMPI Steven: Pertashop Berperan Strategis Wujudkan Kemandirian Energi Desa-Jos Hendri/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Ketua Umum Himpunan Pertashop Merah Putih Indonesia (HPMPI), Steven, menegaskan peran penting Pertashop dalam mendukung kemandirian energi nasional, khususnya di wilayah pedesaan.

Hal tersebut ia sampaikan dalam Podcast Terkini Bengkulu Express yang tayang di kanal YouTube dan Facebook Bengkulu Express, Senin 25 Agustus 2025

Steven yang merupakan putra asli Bengkulu dan memulai bisnis Pertashop sejak 2020 di Bengkulu Utara, kini fokus memperkuat organisasi HPMPI.

Ia menjelaskan bahwa keberadaan Pertashop berbeda dengan SPBU hanya pada skala usaha dan produk yang dijual.

“Kalau SPBU bisa menjual semua jenis BBM, Pertashop hanya menjual produk non-subsidi seperti Pertamax dan Dexlite. Namun, justru kehadiran Pertashop sangat strategis karena bisa ditempatkan di pelosok desa untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat,” jelasnya.

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Turunkan Harga BBM Non Subsidi, HPMPI Berikan Apresiasi

BACA JUGA:Polres Bengkulu Selatan Siap Dukung Program ''Satu Desa Satu Hektar Jagung''

Menurut Steven, Pertashop mampu menghadirkan akses energi yang lebih dekat dan terjangkau bagi warga desa.

Selain selisih harga Rp100 lebih murah dibanding SPBU, Pertashop juga menjadi solusi alternatif dari pengecer BBM yang kerap tidak jelas kualitas maupun takarannya.

“Dampaknya sangat terasa. Warga yang dulu harus menempuh puluhan kilometer ke SPBU kini bisa mendapatkan BBM hanya beberapa meter dari rumah. Bahkan, di beberapa kasus darurat seperti ambulans di tengah malam, Pertashop terbukti menjadi penolong,” ujarnya.

Namun demikian, Steven mengungkapkan masih ada tantangan, salah satunya terkait pasokan BBM akibat persoalan di Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu.

Masalah pelabuhan ini harus segera mendapat perhatian serius pemerintah karena menentukan kelancaran distribusi BBM, baik ke SPBU maupun Pertashop,” tegasnya.

Lebih lanjut, Steven mengapresiasi kebijakan Pemerintah Provinsi Bengkulu yang menurunkan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) produk non-subsidi dari 10% menjadi 7,5%.

Menurutnya, kebijakan ini mampu mendongkrak penjualan Pertashop sekaligus meringankan beban masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan