Ekonomi Masyarakat Tanah Rekah Bakal Meningkat //Minta SR Segera Dibangun
BUDI/BE Penjabat (Pj) Kades Tanah Rekah turun langsung bersama tim pemda Mukomko melihat lokasi Sekolah Rakyat--
Harianbengkuluekspress.id – Masyarakat bersama Pemerintah Desa (Pemdes) Tanah Rekah,Kecamatan Kota Mukomuko Kabupaten Mukomuko, sangat mendukung pemerintah membangun Sekolah Rakyat (SR) di wilayah desa tersebut. Bahkan, masyarakat meminta pembangunan itu segera terealisasikan. Karena, pembangunan SR tersebut dinilai dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa setempat.
“Pemdes Tanah Rekah sangat mendukung dan menilai positif akan dibangunnya Sekolah Rakyat di desa kami,” sampao Penjabat (Pj) Kades Tanah Rekah, Ainla Patili saat diwawancara BE.
Menurut Ainla, selain merupakan salahsatu program pemerintah. Nantinya SR tersebut akan berdampak langsung kepada peningkatan perekonomian masyarakat. Diantaranya, membangkitkan usaha kecil menengah (UKM) masyarakat, termasuk nantinya pula dengan harapan dapat menampung tenaga kerja dari desa setempat dan sekitarnya.
BACA JUGA:Pembangunan Fisik/Nonfisik Desa Gading Jaya Rampung
BACA JUGA:Vendor Glow Run Minta Maaf
”Banyak hal positifnya salahsatunya membangkitkan perekonomian masyarakat desa dan sekitarnya,”katanya.
Ia juga menyampaikan, lahan yang dibangun Sekolah Rakyat itu adalah aset Pemda Mukomuko. Ainla pun memastikan tidak ada permasalahan dan masyarakat mendukung segera mungkin Sekolah Rakyat dibangun.
”Di atas lahan berlokasi di Desa Tanah Rekah yang akan dibangun Sekolah Rakyat tidak ada permasalahan. Lahan itu milik aset Pemda Kabupaten Mukomuko,” ungkapnya.
Diketahui Pemkab Mukomuko telah menyiapkan lahan sekitar 8 hektar lebih untuk dibangunnya Sekolah Rakyat. Saat ini tengah di lakukan perencanaan dan dilakukan pematangan lahan. Ditargetkan pematangan lahan rampung di tahun 2025 ini. Di lokasi itu informasinya akan dibangun sekolah dari Sekolah Dasar (SD),Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). Untuk mewujudkan pembangunan itu anggaran disiapkan Pemerintah RI melalui Kementerian PUPR RI. (Budi hartono)