Rp 1,5 M untuk 2 Beasiswa Ini

Reporter: Budhi Sulaksono |

Editor: Haijir |

Minggu , 07 Jan 2024 - 21:56

Kabid Pembinaan SMA Three Manorpe--

BENGKULU, BE - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Bengkulu, di 2024 ini sudah menyiapkan dana sekitar Rp 1,5 miliar untuk dua jenis beasiswa yang akan dibagikan. Meliputi, beasiswa leadership program dan beasiswa berprestasi.

Khusus untuk beasiswa leadership nanti, diperuntukan bagi mahasiswa yang baru akan berkuliah. Memiliki kuota 10 orang, khusus untuk mantan ketua OSIS baik di SMA, SMK maupun MA.

Sementara beasiswa berprestasi diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi akademik, dengan kuota yang tersedia yakni 100 orang. Yang masing- masing akan mendapatkan sebesar Rp 1,5 juta permahasiswa.

Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA, Disdikbud provinsi, Three Marnope MPd menuturkan, khusus program beasiswa leadership akan memperhitungkan kembali setelah masing-masing anak yang terpilih tersebut mendapatkan universitas serta program studinya.

"Jika kurang maka akan kita anggarkan di APBD-P seperti tahun sebelumnya. Tahun kemarin kita anggarkan di APBD-P biaya hidup dan untuk APBD murni itu di UKT-nya untuk 4 tahun," ungkapnya, Minggu (7 Januari 2024).

Sementara itu, kewajiban para penerima beasiswa yaitu harus menyelesaikan studi dengan baik dan memiliki prestasi. Jika nantinya tidak bisa menyelesaikan sesuai dengan tepat waktu ditentukan, maka yang bersangkutan harus mengeluarkan biaya sendiri.

Andaikan pula jika penerima beasiswa ini di drop out (DO) ataupun dikeluarkan dari kampus, maka yang bersangkutan harus mengembalikan uang yang sudah diterima ke kas daerah.

"Maka disini kita hrus mendidik anak-anak kita, tidak hanya belajar akademik saja di kampus tapi juga berlatih untuk mengatur tanggung jawab dan bersosialisasi dengan baik," paparnya.

Sementara itu, untuk program beasiswa berprestasi, dana yang disediakan sama seperti tahun sebelumnya. Ditentukan dari setiap anak-anak yang memiliki prestasi di bidang akademik, tidak hanya dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi. Namun juga prestasinya.

"Untuk beasiswa anak-anak berprestasi, ini 2022 dan 2023 sudah dilakukan dan 2024 ini akan kembali dilaksanakan lagi," terangnya.

Selain itu, ia menjelaskan untuk kesekian kalinya Pemerintah Daerah (Pemda) pun menunjukkan perhatian serius terhadap pendidikan.

Program ini juga ditargetkan bukan hanya sebatas memberikan beasiswa, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan dan keseriusan mahasiswa dalam menempuh pendidikan.

"Memang nilai beasiswa ini mungkin tidak seberapa, tetapi ini diharapkan juga dapat memacu semangat para mahasiswa dalam menempuh jenjang perkuliahan nantinya," demikian singkatnya. (529)

rp 1,5 m untuk 2 beasiswa ini                            bengkulu, be - dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) provinsi bengkulu, di 2024 ini sudah menyiapkan dana sekitar rp 1,5 miliar untuk dua jenis beasiswa yang akan dibagikan. meliputi, beasiswa leadership program dan beasiswa berprestasi.
khusus untuk beasiswa leadership nanti, diperuntukan bagi mahasiswa yang baru akan berkuliah. memiliki kuota 10 orang, khusus untuk mantan ketua osis baik di sma, smk maupun ma.
sementara beasiswa berprestasi diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi akademik, dengan kuota yang tersedia yakni 100 orang. yang masing- masing akan mendapatkan sebesar rp 1,5 juta permahasiswa.
kepala bidang (kabid) pembinaan sma, disdikbud provinsi, three marnope mpd menuturkan, khusus program beasiswa leadership akan memperhitungkan kembali setelah masing-masing anak yang terpilih tersebut mendapatkan universitas serta program studinya.
"jika kurang maka akan kita anggarkan di apbd-p seperti tahun sebelumnya. tahun kemarin kita anggarkan di apbd-p biaya hidup dan untuk apbd murni itu di ukt-nya untuk 4 tahun," ungkapnya, minggu (7 januari 2024).
sementara itu, kewajiban para penerima beasiswa yaitu harus menyelesaikan studi dengan baik dan memiliki prestasi. jika nantinya tidak bisa menyelesaikan sesuai dengan tepat waktu ditentukan, maka yang bersangkutan harus mengeluarkan biaya sendiri.
andaikan pula jika penerima beasiswa ini di drop out (do) ataupun dikeluarkan dari kampus, maka yang bersangkutan harus mengembalikan uang yang sudah diterima ke kas daerah.
"maka disini kita hrus mendidik anak-anak kita, tidak hanya belajar akademik saja di kampus tapi juga berlatih untuk mengatur tanggung jawab dan bersosialisasi dengan baik," paparnya.
sementara itu, untuk program beasiswa berprestasi, dana yang disediakan sama seperti tahun sebelumnya. ditentukan dari setiap anak-anak yang memiliki prestasi di bidang akademik, tidak hanya dengan nilai indeks prestasi kumulatif (ipk) tertinggi. namun juga prestasinya.
"untuk beasiswa anak-anak berprestasi, ini 2022 dan 2023 sudah dilakukan dan 2024 ini akan kembali dilaksanakan lagi," terangnya.
selain itu, ia menjelaskan untuk kesekian kalinya pemerintah daerah (pemda) pun menunjukkan perhatian serius terhadap pendidikan.
program ini juga ditargetkan bukan hanya sebatas memberikan beasiswa, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan dan keseriusan mahasiswa dalam menempuh pendidikan.
"memang nilai beasiswa ini mungkin tidak seberapa, tetapi ini diharapkan juga dapat memacu semangat para mahasiswa dalam menempuh jenjang perkuliahan nantinya," demikian singkatnya. (529)

Tag

Share