Pentingnya Literasi Bahasa Arab di Sekolah
IST/BE MTsN 2 kota saat menggelar pembiasaan literasi bahasa Arab kepada siswa-siswinya.--
BENGKULU, BE - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Kota Bengkulu melaksanakan kegiatan pembiasaan literasi bahasa Arab. Kegiatan ini diikuti seluruh siswa-siswi MTsN 2 kota.
Dijelaskan Pembina Bahasa Arab MTsN 2 Kota Bengkulu, Umi Maini Setiawati, bahwa kegiatan literasi bahasa Arab ini adalah tentang pemahaman belajar bahasa Arab. Dimana, dalam pembelajaran bahasa arab tersebut, siswa diharapkan memperoleh pemahaman terhadap sejumlah konsep, pengembangan serta melatih berbicara dengan menggunakan bahasa Arab.
"Beberapa waktu lalu kita menggelar literasi bahasa Indonesia, kemudian bahasa Inggris dan sekarang ini kita gelar literasi bahasa Arab," ungkapnya, Senin (30/10).
Dalam bahasa Arab, ia mengatakan, keterampilan literasi dapat dikatakan sama atau serupa dengan keterampilan istima, kalam, qiara'ah dan kitabah dalam performansi kebahasa-araban. Dan di Madrasah, empat keterampilan tersebut akan dapat berkembang dengan baik.
"Literasi ini juga sangat banyak sekali manfaatnya. Salah satunya dapat menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan," paparnya.
Sementara itu, Kepala MTsN 2 Kota Bengkulu, Dr Eryanti MPd menyampaikan, jika literasi mata pelajaran bahasa Arab ini sangat bagus, karena bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa berbahasa Arab.
"Terima kasih kepada guru pembina atas pelaksanaan kegiatan ini yang berjalan dengan baik dan lancar," terang Dr Eryanti MPd.
Selain itu, ia menerangkan, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan sekolah karena hal ini bisa beguna bagi para siswa-siswi kedepannya karena pembiasaan literasi sangat penting di tahun ajaran 2023/2024 ini.
"Apalagi sekarang ini metode kurikulum merdeka tentunya pembiasaan literasi ini sangatlah penting. Jadi kegiatan seperti ini sangat banyak manfaatnya," paparnya.
Masih dikatakannya, literasi ini juga bertujuan untuk menyampaikan, mengekpresikan dan menumbuhkan sikap terampil dari para siswa-siswi.
"Tentunya hal ini yang harus terus kita lakukan di era kurikulum merdeka sekarang ini. Karena, siswa-siswi dituntut harus aktif tentunya," demikian ucapnya. (529)