Percepat Tender Proyek Fisik, Ini Pernyataan Wakil Ketua DPRD Kota Bengkulu

Reporter: Medi Karya Saputra |

Editor: Zalmi Herawati |

Minggu , 05 May 2024 - 20:58

Wakil Ketua DPRD Kota Bengkulu, Marliadi.--

Harianbengkuluekspress.id - Memasuki triwulan kedua tahun 2024 sejumlah rencana pembangunan di Kota Bengkulu banyak belum berjalan. Hal ini dikarenakan masih banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang belum mengajukan tender/lelang proyek di ULP. Untuk itu, DPRD Kota Bengkulu meminta tender proyek fisik dipercepat.

"Dilihat dari usulan anggaran kemarin cukup banyak proyek pembangunan yang akan dilaksanakan tahun ini, tetapi kita lihat belum ada yang berjalan," ujar Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu, Marliadi, Minggu 5 Mei 2024.

DPRD juga sudah meninjau langsung bahwa saat ini sejumlah Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) sudah diterbitkan ke semua OPD pemegang proyek. Oleh sebab itu, dewan kota mengingatkan OPD untuk segera mengurus proyek yang belum masuk lelang tersebut agar dapat segera diusulkan.

"Saya rasa kalau dokumen dan syarat sudah lengkap tidak perlu menunggu lama-lama lagi, karena dalam proses tender juga nanti membutuhkan waktu, jadi kita harap bisa secepatnya," ungkapnya.

Sementara itu, dari website LPSE Kota Bengkulu saat ini hanya ada beberapa OPD yang baru mengajukan lelang proyek, diantaranya Dinas Pekerjaan Umum dan Penetaan Ruang (DPUPR), adapun bentuk proyek mulai dari pembangunan jalan hingga pembangunan gedung. Biasanya dalam proses lelang ini membutuhkan waktu sekitar 1 bulan, belum lagi jika terkendala dengan server error atau adanya perubahan aturan hingga salah input.

"Saat ini sudah masuk Mei, jika tidak ada progres dilakukan maka proyek terancam tidak selesai tepat waktu. Untuk yang sudah berjalan kita minta OPD mengawal pembangunan proyek agar dapat selesai dengan kualitas yang baik," sampai Marliadi.

Diketahui, dalam APBD 2024 pemkot masih melanjutkan berbagai program pembangunan seperti pembangunan jalan poros ataupun jalan lingkungan, kemudian pembangunan drainase, pemasangan lampu jalan, kemudian lanjutan pembangunan fasilitas balai kota. Belum lagi ditambah program dari OPD lainnya seperti perbaikan sarana sekolah oleh Dinas Pendidikan, penambahan fasilitas gedung hingga pengadaan alat kesehatan dari Dinkes.

Kepala Dinas Kominfo Kota Bengkulu, Gita Gama mengatakan, saat ini sejumlah OPD sedang melengkapi persyaratan tender, dan seluruh persyaratan lelang seperti dokumen adminstrasi juga harus teliti dan dilengkapi, sehingga meminimalisir kesalahan.

"Seluruh proyek yang dibiayai APBD murni ditargetkan dapat selesai sebelum tahun anggaran habis. Sekaligus memaksimalkan realisasi serapan anggaran dari masing masing OPD," sambung Gita. (Medi Karya Saputra)

percepat tender proyek fisik, ini pernyataan wakil ketua dprd kota bengkulu                             harianbengkuluekspress.id - memasuki triwulan kedua tahun 2024 sejumlah rencana pembangunan di kota bengkulu banyak belum berjalan. hal ini dikarenakan masih banyak organisasi perangkat daerah (opd) yang belum mengajukan tender/lelang proyek di ulp. untuk itu, dprd kota bengkulu meminta tender proyek fisik dipercepat. 
"dilihat dari usulan anggaran kemarin cukup banyak proyek pembangunan yang akan dilaksanakan tahun ini, tetapi kita lihat belum ada yang berjalan," ujar wakil ketua i dprd kota bengkulu, marliadi, minggu 5 mei 2024. 
dprd juga sudah meninjau langsung bahwa saat ini sejumlah dokumen pelaksanaan anggaran (dpa) sudah diterbitkan ke semua opd pemegang proyek. oleh sebab itu, dewan kota mengingatkan opd untuk segera mengurus proyek yang belum masuk lelang tersebut agar dapat segera diusulkan. 
"saya rasa kalau dokumen dan syarat sudah lengkap tidak perlu menunggu lama-lama lagi, karena dalam proses tender juga nanti membutuhkan waktu, jadi kita harap bisa secepatnya," ungkapnya. 
baca juga:kpu seleksi 385 calon pps, ini jumlah peserta yang sudah mendaftar 
baca juga:harga sawit turun , segini harganya saat ini
sementara itu, dari website lpse kota bengkulu saat ini hanya ada beberapa opd yang baru mengajukan lelang proyek, diantaranya dinas pekerjaan umum dan penetaan ruang (dpupr), adapun bentuk proyek mulai dari pembangunan jalan hingga pembangunan gedung. biasanya dalam proses lelang ini membutuhkan waktu sekitar 1 bulan, belum lagi jika terkendala dengan server error atau adanya perubahan aturan hingga salah input. 
"saat ini sudah masuk mei, jika tidak ada progres dilakukan maka proyek terancam tidak selesai tepat waktu. untuk yang sudah berjalan kita minta opd mengawal pembangunan proyek agar dapat selesai dengan kualitas yang baik," sampai marliadi.  
diketahui, dalam apbd 2024 pemkot masih melanjutkan berbagai program pembangunan seperti pembangunan jalan poros ataupun jalan lingkungan, kemudian pembangunan drainase, pemasangan lampu jalan, kemudian lanjutan pembangunan fasilitas balai kota. belum lagi ditambah program dari opd lainnya seperti perbaikan sarana sekolah oleh dinas pendidikan, penambahan fasilitas gedung hingga pengadaan alat kesehatan dari dinkes. 
kepala dinas kominfo kota bengkulu, gita gama mengatakan, saat ini sejumlah opd sedang melengkapi persyaratan tender, dan seluruh persyaratan lelang seperti dokumen adminstrasi juga harus teliti dan dilengkapi, sehingga meminimalisir kesalahan. 
baca juga:harga sawit turun , segini harganya saat ini
"seluruh proyek yang dibiayai apbd murni ditargetkan dapat selesai sebelum tahun anggaran habis. sekaligus memaksimalkan realisasi serapan anggaran dari masing masing opd," sambung gita. (medi karya saputra)

Tag

Share