Daerah Rujukan Inflasi Nihil Dukungan Ini

Kabupaten Mukomuko rujukan untuk menekan angka inflasi, namun daerah tersebut tak mendapatkan dukungan anggaran.- IST/BE -

harianbengkuluekspress.id  – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah menunjuk Kabupaten Mukomuko  sebagai daerah rujukan inflasi untuk kabupaten/kota. Mirisnya sebagai daerah rujukan untuk menekan inflasi dengan berbagai gerakan pasar murah, namun  tidak mendapat atau nihil dukungan anggaran. Baik yang bersumber dari APBD kabupaten maupun provinsi.

“Kegiatan yang pernah kami lakukan seperti pasar murah untuk menekan inflasi, harus pandai-pandai menggandeng pihak ketiga. Diantaranya pedagang telur, minyak, tepung, gula, dan lainnya. Karena kita sendiri tidak ada anggaran untuk membeli sejumlah bahan pangan yang dibutuhkan masyarakat,” ujar Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Mukomuko, Nurdiana SE MAP dikonfirmasi BE, Rabu 5 Juni 2024. 

Dicontohkannya, kegiatan pasar murah yang akan dilaksanakan di dua kecamatan sebelum Hari Raya Idul Adha tahun 2024. Pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak, agar dapat ikut serta mensukseskan gerakan pasar murah untuk menekan inflasi. Diharapkannya, kegiatan yang akan dilaksanakan itu bisa menjadi salah satu upaya daerah untuk menstabilkan harga pangan. Sebab jika melihat pengalaman tahun sebelumnya. Setiap akan menghadapi hari-hati besar, sejumlah harga kebutuhan pangan bagi masyarakat itu naik. Selain itu, dengan digelarnya pasar murah bisa membantu masyarakat Kabupaten Mukomuko untuk mendapatkan bahan pangan dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga di pasar tradisional maupun harga di warung. 

"Juga dapat dilihat betapa besarnya animo masyarakat memburu dan berbelanja di pasar murah ini," terangnya. 

BACA JUGA:Desa Tunggal Jaya Wakili Mukomuko Dalam Lomba Ini

BACA JUGA:Pelantikan 2 Pejabat Pemprov Bengkulu Ditunda, 4 Pejabat Diingatkan Hati-hati dan Bekerja Seperti Ini

Ia berharap, kegiatan ini bisa mendapat dukungan anggaran dari pemerintah. Karena kegiatan ini bisa membantu mencukupi kebutuhan bahan pangan masyarakat dengan harga yang murah. Kemudian juga dapat menekan angka inflasi daerah.

“Kabupaten Mukomuko menjadi tolak ukur inflasi di Provinsi Bengkulu. Jika inflasi di daerah kita naik, maka se-provinsi juga naik dan mari bersama-sama untuk terus berbuat agar inflasi daerah dapat dikendalikan,” lanjutnya.(budi)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan