Dilanda Hujan Deras Sejak Sore Kemarin, Kota Bengkulu Direndam Banjir

Reporter: Asrianto |

Editor: Asrianto |

Sabtu , 06 Jul 2024 - 10:32

Dilanda Hujan Deras Sejak Sore Kemarin, Kota Bengkulu Direndam Banjir-istimewa/Bengkuluekspress.-

Harianbengkuluekspress.id- Akibat hujan yang melanda Kota Bengkulu sejak Jumat 5 Juli 2024 sore hingga Sabtu 6 Juli 2024 pagi menjelang siang. Sejumlah wilayah di Kota Bengkulu direndam banjir.

Sejumlah wilayah di Kota Bengkulu digenangi air dan warga pun tidak bisa beraktivitas sebagaimana biasanya.

Daerah yang direndam banjir seperti daerah Lingkar Barat, Lempuing, Muhadjirin dan daerah-daerah lainya.

Di Lempuing, akibat hujan deras, air menggenangi badan jalan, dan akibatnya salah satu mobil terperosok dalam siring karena kondisi badan jalan yang sudah dipenuhi air.

Kemudian, di daerah Kompi tepatnya di Gang Amalia 6, air hingga masuk ke rumah warga, sehingga warga tetap berada dalam rumah, karena wilayah tersebut hingga saat ini masih disiram hujan.

Ketua RT 07, Elly mengaku, saat ini warganya hanya berdiam di rumah, ,karena kondisi hujan deras dan air pun masuk ke dalam rumah.

" Di Tempat kami, genangan air sudah masuk ke dalam rumah, warga tidak bisa kemana-mana," katanya.

Namun, beruntung, saat ini hari siang hari, sehingga tidak ada dampak yang serius akibat rumah digenangi banjir. Sebab, warga sudah mengantisipasinya dengan memindahkan barangnya ke tempat yang lebih aman dan lebih tinggi.

"Alhamdillah tidak terjadi apa-apa, hanya kami semua tidak bisa keluar rumah karena hujan deras," sambungnya.

Begitu juga dengan daerah lain dalam Kota Bengkulu hingga saat ini masih turun hujan dan warga hanya beraktivitas dalam rumah.

"Padahal rencana mau ke kebun, tapi karena hujan deras terpaksa cuma di rumah saja," keluh Yanto, salah satu warga Kelurahan Padang Nangka.

dilanda hujan deras sejak  sore kemarin, kota bengkulu direndam banjir                            harianbengkuluekspress.id- akibat hujan yang melanda kota bengkulu sejak jumat 5 juli 2024 sore hingga sabtu 6 juli 2024 pagi menjelang siang. sejumlah wilayah di kota bengkulu direndam banjir.
sejumlah wilayah di kota bengkulu digenangi air dan warga pun tidak bisa beraktivitas sebagaimana biasanya.
daerah yang direndam banjir seperti daerah lingkar barat, lempuing, muhadjirin dan daerah-daerah lainya.
di lempuing, akibat hujan deras, air menggenangi badan jalan, dan akibatnya salah satu mobil terperosok dalam siring karena kondisi badan jalan yang sudah dipenuhi air.
baca juga:bulan muharram, dianjurkan baca dzikir, berikut bacaannya
baca juga:update harga emas, sabtu 6 juli 2024, produksi antam dan ubs di pegadaian
kemudian, di daerah kompi tepatnya di gang amalia 6, air hingga masuk ke rumah warga, sehingga warga tetap berada dalam rumah, karena wilayah tersebut hingga saat ini masih disiram hujan.
ketua rt 07, elly mengaku, saat ini warganya hanya berdiam di rumah, ,karena kondisi hujan deras dan air pun masuk ke dalam rumah.
" di tempat kami, genangan air sudah masuk ke dalam rumah, warga tidak bisa kemana-mana," katanya.
namun, beruntung, saat ini hari siang hari, sehingga tidak ada dampak yang serius akibat rumah digenangi banjir. sebab, warga sudah mengantisipasinya dengan memindahkan barangnya ke tempat yang lebih aman dan lebih tinggi.

"alhamdillah tidak terjadi apa-apa, hanya kami semua tidak bisa keluar rumah karena hujan deras," sambungnya.
begitu juga dengan daerah lain dalam kota bengkulu hingga saat ini masih  turun hujan dan warga hanya beraktivitas dalam rumah.
"padahal rencana mau ke kebun, tapi karena hujan deras terpaksa cuma di rumah saja," keluh yanto, salah satu warga kelurahan padang nangka.
baca juga:pilbup bu 2024, asa berpasangan dengan sumarno, ini sosoknya
baca juga:prediksi bmkg, daerah yang alami hujan lebat disertai petir dan angin kencang hari ini, berikut daftarnya
saat ini hujan masih terus mengguyur kota bengkulu dan titik banjir bisa terus bertambah jika hujan tak kunjung berhenti.
warga khususnya di daerah rawan banjir agar selalu waspada agar tidak terjadi dampak yang sangat serius akibat hujan deras yang tak kunjung berhenti hingga saat ini. (*)