Kemenag BS Sosialisasikan Regulasi Supervisi Pembelajaran dan Ujian Madrasah, Ini Tujuannya
Kemenag BS gencar mensosialisasikan Pengembangan Regulasi Supervisi Madrasah, Selasa 23 Juli 2024.-Renald/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id -Sosialisasi Pembinaan Pengembangan System Regulasi Supervisi Pembelajaran Madrasah atau RA dan Ujian Madrasah saat ini sedang gencar dilakuan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS).
Sosialisasi tersebut digelar oleh Seksi Pendidikan Islam Kemenag BS seperti yang digelar di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kemenag BS, Selasa 23 Juli 2024 pagi
Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh pengawas, kepala madrasah, guru dan operator dari berbagai madrasah di BS.
Acara tersebut menghadirkan dua nara sumber yakni Kepala Kantor Kemenag BS, H. Irawadi SAg MH dan Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah H Ahmad Syukri SAg MPd.
BACA JUGA:Jumlah TPS di BS Berkurang 255 Titik, Ini Pemicunya
BACA JUGA:Piala AFF U19, Kalahkan Timor Leste 6:2, Timnas Indonesia Ke Semi Final
Irawadi mengatakan kegiatan sosialisasi tersebut juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi dan konsolidasi antara guru, kepala madrasah, pengawas dan segenap keluarga besar Kemenag BS. Sebab dalam dunia pendidikan harus mempersiapkan generasi yang peka dan peduli.
"Kegiatan ini saya harapkan bisa menambah pengalaman, dan dengan pengalaman itu bisa berkomitmen mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari," ujannya.
Lebih lanjut, Irawadi mengatakan dengan mempersiapkan generasi masa depan sejak dini. Sama dengan halnya mempersiapkan pemimpin untuk BS.
“Harus terus semangat. Kegiatan ini saya harapkan bisa menambah pengalaman, dan dengan pengalaman itu bisa berkomitmen mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari” harapnya.
Irawadi juga mengatakan kualitas pendidikan madrasah harus dapat dimaksimalkan dan harus mampu beradaptasi dengan kemajuan zaman. Sehingga kedepan, peserta didik madrasah lebih mandiri dan punya skill positif setelah mengenyam proses pembelajaran.
"Tidaklah mudah menjadi seorang guru. Sebab guru harus mampu membina peserta didik dengan bijak, baik dan benar," katanya.
Sehingga dengan mengedepankan pola pendidikan yang maksimal dan mengikuti perkembangan zaman sangat diperlukan.
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Islam Kemenag BS, H Ahmad Syukri SAg MPd menyampaikan tujuan pelaksanaan kegiatan sosialisasi tersebut adalah sebagai upaya meningkatkan etos kerja, meningkatkan diri utnuk mewujudkan madrasah yang bermartabat.