Menagih Janji Manis Sang Kepala Daerah dan Dewan

JEFRYY/BE Salah satu akses jalan yang belum tersentuh pembangunan sejak pemekaran desa tahun 1991 hingga saat ini.--

Harianbengkuluekspress.id - Masyarakat Desa Padang Kuas, Dusun Jalur, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma menagih janji manis dari kepala daerah dan wakil rakyat yang telah duduk manis di parlemen untuk mengharapkan pembangunan ke kawasan Dusun Jalur. 

Pasalnya, sejak berhasil terpilih hingga saat ini, belum ada pembangunan yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya di lingkungan SMA 10 Seluma.  Pasalnya, mulai pemekaran desa sampai saat ini belum ada pembangunan jalan lingkungan yang dikerjakan.

Hal ini langsung di sampaikan oleh masyarakat bernama Syamsi yang telah berusia 57 tahun, jika Desa Padang Kuas di saat pemilihan wakil rakyat dan kepala daerah selalu menjadi lokasi seluruh calon untuk meraup suara. 

Namun, saat terpilih tak ada satupun membangunan yang mengarah ke Desa Padang Kuas.  Padahal akses jalan yang berdebu di saat kemarau dan kubangan kerbau saat hujan ini, merupakan akses jalan penghubung desa.

BACA JUGA:Personel Polres Digembleng TKJ

BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan, RSUD Mukomuko Segera Buka Poli Spesialis Ginjal dan Hipertensi

Seperti menuju Desa Air Kemuning blok A dan Blok B. Termasuk akses jalan menuju Desa Kuti Agung serta ke Desa Taba Lagan Bengkulu Tengah.

“Dari tahun 1995 sampai saat ini tak ada pembangunan yang berarti, apalagi akses jalan ke SMA 10 Seluma ini.  Padahal setelah diiming-iming-kan jalan mulus, berhasil meraih suara terbanyak dari Paslon lainnya,” sampai Syamsi yang tengah berjualan sayur sayuran di pinggiran Jalan SMA 10.

Menagih janji manis ini tidak luput dari penyampaian dari kepala daerah saat mencalonkan diri tahun 2020. Dengan lantang akan membuatkan jalan untuk warga dengan menggunakan dana pribadinya. Namun, hingga saat ini justru pembangunan jalan mengarah ke lokasi lain.

“Kami masih ingat sekali apa yang disampaikan oleh kepala daerah saat berkampanye di Desa ini,  bahkan saksi saksi masih ada termasuk pengumpulan masa saat itu,” tegasnya, sembari menunjukkan tempat berkumpul saat berkampanye sesudah Magrib di Desa Padang Kuas ini.

BACA JUGA:Saling Lapor Kasus Penganiayaan, Gara-gara Rental Play Station Rusak

Disampaikan, terhitung mulai dari masih menjadi kawasan plasma tahun 1991 dan 1992 ini. Kawasan ini mulai di ramaikan oleh warga. Terbukti sekolah dan fasilitas umum mulai di bangun. Namun hal tersebut tidak terus menerus di lakukan. Khususnya jalan sampai saat ini masih seperti yang dahulu.

“Walau belum di bangun secara utuh setidaknya jalan berlobang menuju sekolah SMA 10 ini di timbun,” sampainya.

Syamsi berharap, siapapun kepala daerah dan wakil rakyat yang terpilih untuk jangan lupa untuk memenuhi janji manisnya. Pasalnya, sebelumnya sejumlah janji manis telah di sampaikan di hadapan warga desa. Bahkan dalam berkampanye ataupun dalam kegiatan pengumpulan warga jangan terlalu muluk muluk untuk berjanji.

Tag
Share