150 Personil TNI Jadi PAM Pilkada

Reporter: Jefrianto |

Editor: Haijir |

Minggu , 08 Sep 2024 - 21:27

JEFRYY/BE Pangdam II/Sriwijaya saat meresmikan Irpom, kemarin.--

Harianbengkuluekspress.id - Pelaksanaan pemilihan kepala daerah semakin dekat. Kodim 0425/Seluma memastikan 150 orang personil TNI akan ikut bagian dalam Pasukan Pengamanan (PAM). Termasuk untuk melakukan pengamanan kawasan dan titik lokasi rawan adanya konflik.

“Kita akan berkoordinasi bersama KPU untuk kawasan kawasan rawan. Termasuk penempatan personil di kawasan tersebut,” tegas Dandim 0425/Seluma Letkol Arh Deddy Hendaryatmoko kepada wartawan.

Disampaikan, tidak hanya di kawasan rawan saja, seluruh personil Babinsa bisa ikut andil dalam pengamanan setiap TPS di wilayah masing masing. Setiap perkembangan di setiap TPS bisa langsung berkomunikasi dengan personil kepolisian. Sehingga harapannya jalannya Pilkada bisa berjalan lancar dan tak ada konflik.

“Untuk kawasan rawan ini jelas akan menjadi atensi kita termasuk titik lokasi yang ada indikasi kecurangan mulai dari pencoblossan hingga dalam penghitungan,” sampainya.

Menurutnya, PAM ini juga akan dilakukan oleh kepolisian. Bahkan kepolisian lebih mendetail untuk melakukan pengamanan ini. Di mana pada kawasan rawan malahan ikut di jaga oleh dua personil kepolisian.

“Kita akan saling berkomunikasi dan koordinasi dengan penyelenggara pemilu untuk pengamanan ini ,” pungkasnya. (Jefrianto)

150 personil tni   jadi pam pilkada                            harianbengkuluekspress.id - pelaksanaan pemilihan kepala daerah semakin dekat. kodim 0425/seluma memastikan 150 orang personil tni akan ikut bagian dalam pasukan pengamanan (pam). termasuk untuk melakukan pengamanan kawasan dan titik lokasi rawan adanya konflik.
“kita akan berkoordinasi bersama kpu untuk kawasan kawasan rawan. termasuk penempatan personil di kawasan tersebut,” tegas dandim 0425/seluma letkol arh deddy hendaryatmoko kepada wartawan.
disampaikan, tidak hanya di kawasan rawan saja, seluruh personil babinsa bisa ikut andil dalam pengamanan setiap tps di wilayah masing masing. setiap perkembangan di setiap tps bisa langsung berkomunikasi dengan personil kepolisian. sehingga harapannya jalannya pilkada bisa berjalan lancar dan tak ada konflik.
baca juga:jalan sehat hut rb spektakuler: suami - istri berangkat umrah, 4 wartawan berprestasi dapat reward
baca juga:unib siapkan lulusan siap kerja, gelar uji sertifikasi kompetensi
“untuk kawasan rawan ini jelas akan menjadi atensi kita termasuk titik lokasi yang ada indikasi kecurangan mulai dari pencoblossan hingga dalam penghitungan,” sampainya.
menurutnya, pam ini juga akan dilakukan oleh kepolisian. bahkan kepolisian lebih mendetail untuk melakukan pengamanan ini. di mana pada kawasan rawan malahan ikut di jaga oleh dua personil kepolisian. 
“kita akan saling berkomunikasi dan koordinasi dengan penyelenggara pemilu untuk pengamanan ini ,” pungkasnya. (jefrianto)

Tag

Share