Permintaan Pusling dari Sekolah Tinggi, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan 'Banjir' Surat Permohonan
IST/BE Para pelajar di Kota Bengkulu saat menikmati layanan perpustakaan keliling yang digelar oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kota Bengkulu.--
Harianbengkuluekspress.id - Antusias dari masyarakat terutama para pelajar terhadap layanan perpustakaan keliling (pusling) yang dioperasikan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bengkulu, ternyata sangatlah tinggi. Terbukti, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan banjir surat permohonan dari pihak sekolah.
"Sejak kita operasikan pusling sehabis lebaran sampai sekarang ini banyak sekali surat dari sekolah yang masuk ke kita perihal permohonan agar mobil pusling itu juga bisa masuk ke sekolah mereka. Artinya, pusling ini sangat disambut antusias para pelajar di sekolah," kata Kadis Kearsipan dan Perpustakaan kota, Mukhlis, Kamis, 19 September 2024.
Namun, dia menerangkan, dikarenakan unit kendaraan operasional pusling itu terbatas yakni hanya ada dua unit yang merupakan bantuan dari Pemerintah RI, maka dinas mengatur jadwal operasi pusling.
"Nanti kita rapatkan dulu, karena banyaknya permintaan. Termasuk permintaan dari pihak LPP Kelas II B dan LPKA yang minta agar pusling masuk satu kali seminggu yakni setiap hari Minggu. Sebenarnya dulu kita sudah ada kerjasama atau MoU dengan LPKA, nanti akan diperbarui," jelasnya.
BACA JUGA:'Jemput Bola' Rekam e-KTP Lansia Kandang Mas, Untuk Persiapkan Pesta Demokrasi Pilkada
BACA JUGA:Jalin Kerja Sama dengan Bank Ini, Bank Bengkulu Siap Layani Produk Syariah
Mukhlis melanjutkan, mobil pusling yang ada itu nanti diprioritaskan dulu masuk ke SMP se-Kota Bengkulu ini dengan berbagai jenis buku bacaan yang pas dan juga cocok untuk pelajar seperti buku edukasi, buku cerita hingga buku pelajaran. Untuk buku yang ada saat ini, kata Mukhlis sebenarnya sudah sangat lengkap. Namun, rencananya ditambah diperubahan APBD 2024.
"Ya, nanti rencananya kita tambah lagi buku-buku baru di APBD-P. Semoga hal itu bisa diakomodir nantinya," ungkapnya.
Dia menambahkan, pada program mobil pusling tersebut Dinas Kearsipan dan Perpustakaan kota juga memberikan edukasi dan literasi kepada anak-anak serta melakukan sosialisasi terkait minat baca. Mengingat membaca buku kini menjadi hal yang jarang lagi dijadikan sebagai aktivitas utama bagi pelajar, yang di nilai lebih gemar membaca lewat android (handphone, red).
"Dengan adanya pelayanan ini, harapannya bisa meningkatkan akses dan pelayanan literasi. Minat baca dikalangan masyarakat dari berbagai usia dan siswa-siswi yang ada di kota semakin meningkat," tuturnya.
BACA JUGA:Waspada Penipuan Undian Berhadiah Bank Bengkulu, Begini Modusnya
Karena, dia menyebutkan, dengan banyak membaca tentunya hal itu bisa menambah ilmu pengetahuan para siswa-siswi dizaman yang semakin sulit sekarang ini.
"Dengan memperbanyak membaca, tentunya hal tersebut semakin mempermudah para pelajar untuk mendapatkan ilmu. Sebab, ilmu pengetahuan bukan hanya didapat dari bangku sekolahan saja, tetapi dengan sering membaca hal itu juga bisa didapatkan," pungkasnya. (Bhudi Sulaksono)