Penindakan Ops Zebra Nala Menurun, Polisi Fokus Beri Edukasi dan Sosialisasi

Harianbengkuluekspress.id - Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu bersama Satuan Lalu Lintas Polres jajaran telah selesai melaksanakan Operasi Zebra Nala 2024. Operasi yang dilaksanakan dari 14-27 Oktober 2024 menindak 7.709 pelanggar lalu lintas. Penindakan yang dilakukan terbagi atas tilang elektronik atau ETLE dan ETLE mobile, tilang manual dan teguran. Jika dibanding 2023, jumlah pelanggaran yang ditindak di tahun 2024 menurun. Karena tahun 2023, Operasi Zebra Nala menindak 10.237 pelanggaran. 

Hal tersebut disampaikan Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno melalui Kabag Bin Ops Dit Lantas Polda Bengkulu, Kompol Bakti Kautsar Ali.

"Jumlah pelanggaran menurun pada 2024, karena terkait beberapa hal. Salah satunya kami fokus memberikan edukasi dan sosialisasi terkait ketertiban lalu lintas. Hanya pelanggaran skala prioritas saja yang diberikan tindakan tilang, salah satu contoh pelanggarannya penggunaan knalpot brong," jelas Kompol Bakti, Selasa 29 Oktober 2024.

Untuk Polda Bengkulu, sekitar 100 unit sepeda motor ditahan sementara karena melakukan pelanggaran berat. Pelanggaran berat dimaksud, diantaranya menggunakan knalpot brong, surat tidak lengkap, tidak memasang kelengkapan pada kendaraan (spoin, lampu penerangan, dsb). Untuk pelanggaran diatas, sepeda motor paling lama ditahan selama 1 bulan. Pemilik baru bisa mengambil sepeda motor setelah selesai melaksanakan sidang. Jika pelanggarannya menggunakan knalpot brong, pemilik kendaraan harus mengganti knalpot dengan knalpot standar pabrik, baru bisa motor dibawa pulang.

BACA JUGA:3 Pimpinan DPRD Benteng Dilantik, Target 30 November APBD 2025 Disahkan

BACA JUGA:Daftar Haji Sekarang Berangkat 2058, daftar Tunggu Haji Capai 34 Tahun

"Ditahan sekitar 1 bulan, knalpot brong harus diganti dengan standar baru motor bisa dibawa pulang," imbuhnya.

Dit Lantas dan Sat Lantas jajaran pada Operasi Zebra Nala 2024 fokus melakukan sosialisasi ke sekolah. Mengingat, kalangan pelajar cukup banyak menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat. Umumnya, Sat Lantas akan datang langsung ke sekolah memberikan edukasi dan sosialisasi pentingnya tertib berlalu lintas dan menghindari bergabung dengan geng motor. (Rizki Surya Tama)

 

==Data Lantas==

Tahun 2023

Statis : 1.207

Mobile : 1.806

Tilang manual : 3.068