Seleksi Kepustakaan Islam Award Memasuki Tahap Verifikasi Faktual Untuk Kategori Ini

Logo Kepustakaan Islam Award -Istimewa/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Kementerian Agama (Kemenag) sedang melakukan seleksi tahap kedua  verifikasi faktual dan wawancara bagi 53 peserta yang telah lolos seleksi tahap pertama  dalam ajang Kepustakaan Islam Award 2024. 

Proses seleksi ini akan berlangsung hingga 11 November 2024 mendatang.

" Verifikasi faktual tersebut hanya  dilakukan  untuk kategori  "Perpustakaan Masjid" dan kategori  "Pegiat Literasi". 

Sementara itu, untuk bidang Penulis Buku ASN dan Penulis Buku Umum Kementerian Agama akan dilakukan wawancara di Jakarta pada 1-3 November 2024." ungkap Direktur Jenderal Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Ahmad Zayadi . 

Pada tahap ini, hanya lima peserta terbaik dari setiap kategori yang dapat maju ke tahap berikutnya. 

Tiga besar dari setiap kategori akan diumumkan pada rapat pleno di Jakarta pada 13-15 November 2024.

BACA JUGA:Kemenag Buka Pendaftaran Kepustakaan Islam Award, Siapkan 6 Penghargaan Kategori Ini

BACA JUGA:Aktivis Literasi Kumpul, Kemenag Buka Pendaftaran Kepustakaan Islam Award 2024, Ini Jadwal dan Linknya

Zayadi menjelaskan bahwa para peserta akan diuji lebih lanjut mengenai kontribusinya dalam pengembangan literasi keagamaan Islam. 

Pada kategori Penulis Buku ASN Kemenag dan Penulis Buku Masyarakat, peserta berkesempatan untuk mempresentasikan hasil karyanya beserta data-data pendukung secara langsung di hadapan dewan juri. 

Peserta berkesempatan mempresentasikan karya dan data-data pendukung secara langsung di hadapan dewan juri.

" Tahap kedua ini dirancang secara ketat untuk menjaga kredibilitas para finalis," tambah Zayadi.

Selanjutnya, para peserta harus menjelaskan karya mereka sesuai dengan kriteria penilaian yang telah ditetapkan dan mendukung literasi Islam yang moderat. 

"Dewan juri akan menggunakan langkah-langkah khusus untuk memastikan penilaian yang obyektif," urainya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan