Realisasi Pajak di BU 72 Persen, Ini Sektor Penyumbang Terbesarnya

Kepala Bapenda BU, Markisman--

BENGKULU UTARA, BE - Berdasarkan dari data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bengkulu Utara (BU) untuk capaian realiasasi pajak hingga periode November 2023 sudah mencapai diangka 72 persen dari 10 sektor pajak yang ada, yakni sebesar Rp 20,2 miliar lebih.

"Ya, untuk capaian realisasi pajak sudah diangka 72 persen atau Rp 20,2 miliar lebih dari 10 sektor pajak," ujarnya, Selasa (19/12).

Ditambahkannya, bahwa dari 10 sektor pajak yang menjadi penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) terbesar saat ini dari sektor pajak penerangan jalan dan sumber lain serta sektor pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) dan mineral bukan logam dan batuan lainnya (MBLB) yang menjadi penyumbang terbanyak pada realisasi capaian hingga saat ini.

"Untuk penyumbang pajak terbesar saat ini, yakni dari sektor pajak penerangan jalan dan sumber lain sebesar Rp 10,5 miliar dan BPHTB sebesar Rp 3,5 miliar dan MBLB sebesar Rp 2,3 miliar lebih. Dimana untuk sektor pajak MBLB surplus 112 persen dari target Rp 2,1 miliar," terangnya.

Kendati demikian, Markisman menyampaikan, untuk ditahun 2023 ini pihaknya menargetkan realisasi capaian pajak diangka 80 persen dari total target sebesar Rp 25,7 miliar. Hal tersebut dikarenakan memang ada beberapa sektor pajak yang belum dapat untuk memenuhi target serta terdapat 1 sektor pajak yakni pajak air tanah yang diberlakukannya kurang lebih 4 tahun lalu sebagai pendapatan asli daerah (PAD), sektor pajak air tanah hingga saat ini belum juga dapat diperoleh. Hal ini dikarenakan terkendala dengan regulasi yakni belum adanya penetapan nilai perolehan air tanah secara regulasi yang ditetapkan Gubernur Bengkulu melalui Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

"Untuk realisasi capaian pajak kita tahun ini kita targetkan mencapai 80 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp 25,7 miliar," pungkasnya.(127)

 

Tag
Share