360 Formasi PPPK Tak Terisi, Begini Penjelasan Pemkab Bengkulu Utara
Ilustrasi para honorer mengikuti tes PPPK sistem CAT 2023. -Istimewa/Bengkulu Ekspress -
BENGKULU UTARA, BE - Hasil Pengumuman seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) secara resmi diumumkan Jumat, 22 Desember 2023. Namun sebanyak 360 formasi baik dari tenaga teknis, kesehatan dan guru tak terisi.
BACA JUGA:Pertamina Jamin Distribusi BBM Lancar, Konsumsi Melonjak Segini
BACA JUGA:Pisau Tertancap di Punggung Korban, Ini Kasus dan Pelakunya
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) BU, Parpen Siregar saat dikonfrimasi BE, Sabtu, 23 Desember 2023.
"Ya, hasil PPPK sudah diumumkan sesuai dengan jadwal kemarin Jumat,"ujarnya.
Ditambahkannya, berdasarkan hasil seleksi, sebanyak 360 formasi dari 1.924 formasi tidak terisi. Rinciannya, tenaga teknis sebanyak 14 formasi, tenaga kesehatan 180 formasi dan 166 tenaga guru
Lanjut Parpen, beberapa faktor yang menyebabkan tidak terisinya sejumlah formasi karena peserta seleksi ada yang tidak lulus passing grade, dan memang ada formasi yang tidak ada yang melamar. Sehingga banyak formasi yang tidak terpenuhi. Ia pun berharap kepada peserta yang belum lolos agar tetap semangat dan terus belajar untuk hasil yang lebih baik kedepan. Dan bagi para peserta yang dinyatakan lulus akan melanjutkan ke tahap pengisian DRH NI PPPK, kemudian tahapan selanjutnya yakni usulan penetapan NI PPPK.
Ia berharap para peserta bisa melengkapi biodata dengan baik.
"Bagi peserta yang belum berhasil agar tetap semangat masih ada kesempatan lain, yang terpenting adalah tetap belajar melakukan yang terbaik untuk hasil lain yang lebih baik kedepan. Dan kepada yang lulus agar dapat segera melengkapi persyaratan sesuai dengan syarat yang ditentukan oleh BKN terkait syarat pengurusan Nomor Induk PPPK. Jika tidak, akan dianggap mengundurkan diri," pungkasnya.
Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten BU melalui BKPSDM mendapatkan 1.924 kuota, terdiri 1.063 formasi guru, 73 formasi dan 788 formasi tenag kesehatan.(127)