Korban Tenggelam Ditemukan Mengapung, Di Sini Lokasinya
Ist/BE Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jenazah Warman setelah ditemukan mengapung di kawasan Pantai Lentera Hijau, Minggu 28 Januari 2024 sekitar pukul 05.30 WIB--
Harianbengkuluekspressbacakoran.co - Setelah melakukan pencarian selama 3 hari. Alhirnya, tim SAR gabungan menemukan Warman (50), warga Desa Sukaraja, Kabupaten Seluma, dalam keadaan meninggal dunia, pada Minggu, 28 Januari 2024, sekitar pukul 05.30 WIB. Korban dilaporkan hilang lantaran terseret ombat saat mencari ikan dengan cara menjala di kawasan Pantai Lentera Hijau, pada Jumat, 26 Januari 2024 malam.
Dikatakan Koordinator Lapangan Basarnas, Yudi, korban ditemukan mengapung lebih kurang 50 meter dari lokasi tenggelam. Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi jenazah Warman menggunakan perahu karet bermesin menuju dermaga. Sesuai kesepakatan dan koordinasi dengan keluarga, jenazah lebih dulu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
"Ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi dilaporkan tenggelam sekitar pukul 05.30 WIB," jelas Yudi.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Bengkulu, Muslikun Sodiq mengatakan, sejak Jumat malam tim SAR Gabungan menyisiri sepanjang kawasan Pantai Lentera Merah dan Lentera Hijau. Tidak membuahkan hasil, pada Sabtu pagi, 27 Januari 2024, pencarian dilanjutkan. Area pencarian diperluas, Tim SAR gabungan dibagi menjadi beberapa tim untuk menyisir kawasan Lentera Merah dan Lentera Hijau.
BACA JUGA:Lindungi Anak dari Predator, Kajari BS Imbau Begini
BACA JUGA:Samisake Tunggu Izin APH, Ini Pernyataan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bengkulu
Basarnas Bengkulu menurunkan dua orang penyelam untuk melakukan pencarian di lokasi korban tenggelam. Tim lainnya menyisir menggunakan perahu karet bermesin. Saar itu pencarian sampai pukul 17.00 WIB, juga tidak membuahkan hasil. Pencarian dilanjutkan dengan penyisiran darat sampai pukul 01.30 WIB hari Minggu, 28 Januari 2024 dan tim belum menemukan adanya tanda-tanda korban mengapung atau terdampar di pesisir pantai. Hingga akhirnya jasad korban ditemukan pada pukul 05.30 WIB dihari yang sama.
"Terima kasih kepada semua tim rescue Basarnas dan tim SAR Gabungan, TNI, Polri serta instansi terkait lain atas kerja sama dalam upaya pencarian korban tenggelam," ujar Muslikun.
Dengan ditemukannya korban, maka pencarian yang dilakukan tim SAR Gabungan dan masyarakat resmi ditutup. (Rizki Surya Tama)