Kepahiang di Kepung Banjir, Berikut Titik-titiknya

Genangan air banjir yang menutup jalan nasional di Jembatan Konak Desa Permu-Doni Parianata/Bengkulu Ekspress-

Harianbengkuluekspress.id - Musibah banjir dialami masyarakat Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu Senin 8 April 2024.

Beberapa titik banjir terjadi di kawasan Jalan Nasional yakni di seputaran Jembatan Konak Perbatasan Kelurahan Pasar Ujung dengan Desa Permu serta Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang. 

Informasi dari Dian Saputra (28) warga Kota Pagar Alam, Sumsel yang terjebak banjir Senin sore.

Arus banjir cukup besar menggunakan jalan dan jembatan disebabkan rusaknya drainase jalan nasional hingga tidak mampu menampung volume air. 

BACA JUGA:SMAN 1 Berbagi Ratusan Paket Sembako, Ini Tujuan Sang Kepala Sekolah Jadikan Kegiatan Rutin

BACA JUGA:Manfaatkan THR untuk Investasi, Ini Persentase Idealnya Kata Kepala OJK Bengkulu

"Banjir dang, jalan macet parah. Jadi kami belum bisa lewat," ungkap Dian. 

Seluruh pengendara harus hati-hati ketika melintas karena selain arus airnya deras, genangan air cukup dalam bahkan menenggelamkan roda mobil yang melintas. 

"Sudah cukup lama masalah ini, ternyata belum juga diperbaiki. Terpaksa tunda mudik ke Empat Lawang," komentar akun facebook Aerol, yang juga eks jurnalis di Kabupaten Kepahiang. 

Sementara banjir di Desa Tebat Monok lebih parah lagi hingga menggenangi puluhan rumah warga. Banjir ini juga membuat lalulintas di jalan nasional yang menuju kota Bengkulu dan sebaliknya. 

"Wilayah kami juga banjir pak, bahkan sudah masuk dapur rumah. Setiap hujan deras cukup lama, pasti banjir," sebut Hendri warga setempat. 

BACA JUGA:Pasang Spanduk Tarif Parkir, Ini Tujuan Bapenda Kota Bengkulu

BACA JUGA: Target Zero Korban Pantai Panjang, Ini Komitmen Pemprov Bengkulu

Hujan deras melanda Kabupaten Kepahiang terjadi sejak siang, membuat drainase-drainase khususnya drainase jalan nasional meluap hingga menutup akses jalan yang tengah ramai-ramainya dilalui kendaraan. (Doni)

Tag
Share