harianbengkuluekspress.id - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kabupaten Bengkulu Utara (BU) ke-120 tahun 2024 resmi dimulai. Hal tersebut setelah dilakukannya upacara pembukaan TMMD ke-120 di lapangan sepak bola di Desa Bukit Tinggi Kecamatan Ketahun Kabupaten BU, Rabu 8 Mei 2024. Dimana upacara tersebut langsung dipimpin Bupati BU Ir H Mian.
Usai pelaksanaan upacara tersebut, Bupati BU Mian didampingi Sekda BU Fitriyansyah SSTP MSi dan Dandim 0423/BU Letkol Kav Aidil Hajri MHan mengatakan, bahwa untuk TMMD kali ini sasarannya adalah di Desa Bukit Tinggi Kecamatan Ketahun Kabupaten BU. Dandim berharap, melalui kegiatan ini, TNI, Polri dan masyarakat dapat menjaga lingkungan.
Menurutnya, apa yang telah dilaksanakan dalam TMMD sudah sejalan dengan apa yang menjadi program pembangunan Pemerintah Kabupaten BU yaitu untuk meningkatkan perekonomian dan kehidupan sosial kemasyarakatan menuju masyarakat yang kesejahteraan dan mandiri.
"Ya, Allhamdulillah tahun ini kita kembali berkolaborasi dan bersinergi dengan TNI dengan melakukan program TMMD. Dimana program ini sesuai dengan program pemerintah dalam mensejahterakan dan meningkat perekonomian masyarakat," kata Bupati Mian.
Dirinya pun berharap, dengan adanya program TMMD ini, Desa Desa Bukit Tinggi yang merupakan tempat lokasi TMMD tahun ini dapat berjalan baik dan lancar sesuai dengan target yang ditentukan.
"Kita harapkan program yang bertujuan meningkatkan akses perekenomian rakyat ini berjalan lancar dan sesuai dengan target yang telah ditentukan," harapnya.
BACA JUGA:Rejang Lebong Lestarikan Seni Budaya Daerah, Begini Caranya
BACA JUGA:Kuota PPS Belum Terpenuhi, Segini Jumlah Kuotanya
Sementara itu, Dandim 0423/BU Letkol Kav Aidil Hajri MHan sangat berterima kasih kepada pihak Pemkab BU yang telah menyiapkan pekerjaan yang diperuntukan untuk pekerjaan buka dan pengerasan badan jalan sepanjang 3 KM dan lebar 6 meter dengan ketebalan 15 cm. Selain pembangunan fisik yakni infrastruktur jalan dalam TMMD ini, juga akan dibangun berbagai sarana dan fasilitas umum lainnya yang memang dibutuhkan oleh masyarakat. Seperti pekerjaan rabat beton sepanjang 320 meter, lebar 4 meter, pembuatan tugu prasasti 1 unit, pembuatan sumur bor sebanyak 3 unit, rehabilitasi Posyandu 1 unit dan pembangunan RTLH 2 unit.
Selain itu terdapat sasaran tambahan yaitu pembuatan hanpangan kolam ikan, pembuatan hanpangan jagung dan pembuatan hanpangan padi. Kemudian sasaran nonfisik dalam sasaran nonfisik ini akan dilaksanakan kegiatan berupa penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan pertanian, penyuluhan kamtibmas, penyuluhan bahaya narkoba, penyuluhan pos bindu PTM, penyuluhan kerukunan antar umat beragama. Kemudian penyuluhan stunting dan kegiatan bakti sosial antara lain donor darah, sunatan massal, pembagian sembako dan pengobatan massal.
"Mudah-mudah program TMMD tahun ini yang telah dipersiapkan dengan baik dapat berjalan lancar, baik untuk pembangunan infrastruktur baik jalan maupun infrastruktur lainnya yang dibutuhkan masyarakat. Sesuai dengan tema TMMD tahun ini yakni Dharma Bhakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Diwilayah," ungkapnya.
Lebih lanjut dalam pelaksanaan ini akan memakan waktu selama 30 hari atau satu bulan 8 Mei hingga 8 Juni 2024. Dirinya pun sangat optimis bahwa pekerjaan ini akan tuntas sesuai dengan jadwal, sehingga hasilnya dapat membawa perubahan dilingkungan masyarakat dalam kemajuan pembangunan.
"Ditargetkan dalam kurun 1 bulan selesai. Sehingga kegiatan tersebut tepat sasaran yang mana hasilnya dapat membawa perubahan dilingkungan masyarakat dalam kemajuan pembangunan," tandasnya.(afrizal/PRW).