Dijelaskannya, Primareta telah berhasil membuktikan kepedulian terhadap pendidikan, modal ijazah sarjana pendidikan agamanya, ia tergerak dalam memajukan pendidikan kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu.
Saat ini, Primareta menahkodai dua lembaga pendidikan yakni Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) Samudera Kasih dan Sekolah Dasar (SD) Samudera Kasih Kota Bengkulu.
BACA JUGA:3 Honorer Ini Bakal Gigit Jari, Rekrutmen PPPK 2024 Tidak Bisa Diangkat
BACA JUGA:Tips Menjaga Tubuh Sehat dan Bugar Diusia 40 tahun
Ia diketahui telah berkiprah dalam dunia pendidikan dan mengajar sejak tahun 2011 saat membuka Paud, kemudian ditahun 2018 ia membuka Sekolah Dasar.
" Ia menjabat sebagai guru aktif serta berperan sebagai kepala sekolah," jelasnya.
Ditengah gempuran teknologi seperti saat ini, sangat tidak mudah, kondisi ini mengharuskan Primareta untuk terus berinovasi dalam proses belajar mengajar di kelas.
" Primareta merupakan seorang pribadi yang ramah,tegas, berani dan rendah hati. Ia juga merupakan guru yang sangat aktif, yang juga telah memiliki sertifikat penggerak," katanya.
Tidak berhenti disana, Primareta terlibat aktif membangun kualitas diri pada organisasi untuk bergaul, ia menjabat sebagai ketua ranting dan cabang Aisyiyah kecamatan Selebar, ia juga pernah didapok sebagai
ketua PKK Pokja 2 Kecamatan Kampung melau tahun 2020-2021, sekeretaris PKG kecamatan Kampung melayu dan fasilitator TBC kelurahan Kandang (PR TVC-HIV Care).
"Sosok ibu ini harus menjadi inspriasi bagi perempuan-perempuan lain untuk terus berprestasi, harapannya prestasi ini pun bisa menular dan menjadi inspirasi bagi perempuan lain di Bengkulu, Tandasnya. (**)