Harianbengkuluekspress.id - Warga Desa Dusun Baru bersama Camat Ilir Talo akhirnya melakukan gotong royong melakukan penimbunan jalan berlubang yang merupakan jalan provinsi di desa tersebut.
Pasalnya jalan itu sudah mengalami rusak parah dengan kondisi jalan banyak berlubang dan digenangi air.
“Jalan ini jalan Provinsi Bengkulu yang tak kunjung dibangun setelah mengalami kerusakan parah yang tak kunjung dibangun,” tegas Camat Ilir Talo, Zaiyadi Abdillah kepada wartawan.
Dibeberkan, penimbunan jalan berlubang tersebut dilakukan oleh masyarakat dan merupakan inisiatif dari warga setempat. Karena resah jalan berlubang dan debu apabila kemarau.
BACA JUGA:Festival Gurita Ditarget Jadi Event Internasional
BACA JUGA:Palsukan Dukungan Diancam Pidana, Ini Contohnya
Tampak warga menimbun jalan yang berlubang ini menggunakan material sirtu dan pecahan batu, dan dipadatkan menggunakan alat seperti cangkul.
Lanjutnya, adanya inisiatif gotong royong perbaikan jalan dari masyarakat ini tentunya akan memberikan dampak positif bagi masyarakat lainnya. Sehingga jalan yang sebelumnya dipenuhi lubang dan digenangi air akhirnya lebih mudah untuk dilalui.
"Dengan adanya kegiatan penimbunan jalan provinsi ini, Gubernur Rohidin dan Anggota DPRD agar kiranya dapat langsung mengecek keberadaan jalan provinsi di Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo yang sangat memprihatinkan," ujarnya.
BACA JUGA:SK Perpanjangan Jabatan Kades Diserahkan, Ini Waktunya
Dirinya pun berharap kepada Gubernur dan DPRD Provinsi Dapil Seluma agar kiranya memperbaiki jalan tersebut seperti yang dijanjikan kepada masyarakat pada tahun 2020 lalu.
"Maka itu untuk hari kami mengingatkan kembali pada Gubernur Bengkulu untuk memenuhi janji pembangunan jalan lintas provinsi dari Dusun Baru menuju Pasar Talo hingga ke Pesisir Barat Rawa Indah," pungkasnya. (Jefrianto)