harianbengkuluekspress.id - Sejumlah traffic light atau disebut dengan lampu merah di Kabupaten Kepahiang tidak berfungsi dengan baik beberapa tahun terakhir. Padahal hal tersebut sangat membantu mengantisipasi kecelakaan di daerah tersebut. Sementara jumlah pengguna jalan setiap tahunnya terus saja meningkat, namun perbaikan tidak dilakukan.
Sehingga Dinas Perhubungan (Dishub) Kepahiang akan menyampaikan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu dengan harapan bisa dilakukan perbaikan. Karena wewenang untuk perbaikan lampu merah tersebut bukanlah di Kabupaten Kepahiang, melainkan di Pemprov Bengkulu.
Kepala Dishub Kepahiang Febrian Hendra SSos mengatakan, memang terlihat sejumlah traffic light tidak berfungsi dengan baik. Seperti halnya di simpang perkantoran, simpang puncak Mall Kepahiang, simpang Kecamatan Merigi dan sejumlah titik lainnya. Karena perbaikannya merupakan wewenang Provinsi Bengkulu, sehingga pihaknya akan mengajukan terlebih dahulu.
"Memang tidak berfungsi, sementara untuk perbaikannya akan kita ajukan ke Provinsi Bengkulu. Sekarang ini untuk memastikan jumlah dan datanya, kita akan melakukan survei terlebih dahulu serta perbaikannya akan kita usulkan," kata Febrian.
Ia menambahkan, hampir di sejumlah simpang di Kabupaten Kepahiang banyak kendaraan yang lewat, terutama mengantar anak - anak untuk bersekolah.
"Terkait apakah ada penambahan atau tidak kita belum bisa memastikan. Yang pasti kita data dulu jumlahnya di Kabupaten Kepahiang dan membutuhkan perbaikan dan selanjutnya akan kita ajukan ke Provinsi Bengkulu," sampai Febrian.
BACA JUGA:Ribuan Guru ASN di Bengkulu Bakal Terima THR dan Gaji 13, Segini Anggarannya
BACA JUGA:13.439 Dukungan Dempo - Bang Ken di Rejang Lebong TMS, Ini Penyebabnya
Diterangkan Febrian, untuk wilayah Kabupaten Kepahiang sejumlah titik-titik traffic light atau lampu merah sudah terpasang dan hanya membutuhkan perbaikan saja. Yakni di simpang perkantoran, simpang Puncak Mall Kepahiang, Simpang Kecamatan Merigi dan sejumlah titik lainnya.
"Besar harapan kita, usulan yang disampaikan nantinya bisa direalisasikan. Saya juga meminta kepada masyarakat Kepahiang ketika nantinya sudah dilakukan perbaikan supaya bisa dipatuhi dan jangan sembarangan lewat saja," demikian Febrian. (doni)