Harianbengkuluekspress.id - Program nikah balai atau nikah massal gratis yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bengkulu, tampaknya batal dilaksanakan bulan ini. Rencananya, program menikahkan 10 pasangan calon pengantin ini digelar pada pertengahan Agustus 2024, namun kendala anggaran membuat program ini ditunda.
"Jadi terkendala dianggaran yang belum bisa dicairkan sekitar Rp 100 juta," ujar Kabid Kualitas Hidup Perempuan dan Pemenuhan Hak Anak DP3AP2KB Kota Bengkulu, Riza Emilia.
Ia menyebutkan untuk pagu anggaran sebenarnya sudah tersedia di BPKAD, namun terjadi persoalan secara teknis dibagian keuangan DP3AP2KB.
Dikarenakan anggaran yang belum bisa dicairkan ini membuat pihaknya tidak bisa membelanjakan sejumlah kebutuhan untuk nikah massal. Adapun beberapa item yang diperlukan seperti mas kawin, biaya nikah dan perlengkapan baju adat nikah lainnya.
BACA JUGA:Disperdagrin Segel Kios Pedagang, Penertiban Bagi Pedagang Menunggak Sewa Kios di Pasar Ini
BACA JUGA:3 Provokator Serang KPU Kaur Diamankan, Massa Sempat Bentrok dengan Petugas
" Kita sempat menargetkan agustus ini bisa dilaksanakan, namun sampai akhir Agustus belum juga cair kemungkinan ditunda," jelasnya.
Adapun lokasi yang akan digunakan untuk pelaksanaan nikah massal tersebut yakni balai kota merah putih di pekan sabtu. Lokasi itu dinilai sangat pas dan sudah didukung oleh Pj Wali kota.
Selain itu, sejumlah kesiapan seperti panitia dan penghulu juga disiapkan jauh-jauh hari. Saat ini pihaknya tinggal menunggu proses pencairan dana itu bisa selesai.
" Kita komitmen untuk melanjutkan persiapan dan mencari solusi agar program bisa dilanjutkan, karena ini program tahunan yang memang ditunggu masyarakat," terangnya.
Sebelumnya, DP3AP2KB telah membuka pendaftaran pada 1-10 Agustus dengan syarat KK, KTP dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Dan hingga pendaftaran ditutup hanya ada 6 pasangan calon pengantin yang terdaftar, sehingga masih ada kuota 4 pasangan lagi untuk bisa mengikuti program nikah massal ini.
BACA JUGA: Konsisten Kampanyekan #Cari_Aman ,Kali Ini Giliran SMKN 4 Kota Bengkulu
Pihaknya belum dapat memastiakn kapan tanggal dan waktu pelaksanaan namun kemungkinan besar akan diundur hingga September.
" Untuk masyarakat yang akan mengikuti program ini diharapkan bisa bersabar, dan kita akan menggelar secepatnya," tukasnya.
Diketahui, kegiatan ini juga bekerja sama dengan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Bengkulu. Tujuannya membahagiakan masyarakat karena membantu masyarakat kurang mampu yang terkendala biaya untuk menikah secara sah baik agama, adat dan negara. Selain itu dalam rangka pembinaan keluarga secara agama melalui pernikahan. Diharapkan bisa memberikan manfaat serta mempermudah bagi kaum laki-laki dan perempuan untuk menikah. (Medi Karya Saputra)