Harianbengkuluekspress.id - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bengkulu mengimbau seluruh masyarakat kota untuk waspada dan berhati-hati saat membeli makanan hasil produksi pabrik guna mengantisipasi keracunan akibat mengkonsumsi makanan kedaluwarsa.
"Kami terus mengimbau agar masyarakat saat membeli suatu barang atau makanan harus hati-hati dengan mengecek komposisinya dan kondisi fisiknya terlebih dahulu, serta yang terpenting lihat tanggal kedarluwarsanya," kata Kabid Pengembangan Perdagangan Disperindag kota, Erika Ariesanti, Senin, 14 Oktober 2024.
Dia menyebutkan, bahwa barang atau makanan yang mendekati tanggal kedaluwarsa biasanya akan ditarik kembali oleh produsen atau distributor dari warung-warung ataupun grosir-grosir yang ada di pasaran.
BACA JUGA:Kembangkan Platform Belajar Berbasis AR, Hasil Ciptaan Tim Peneliti Universitas Dehasen Bengkulu
BACA JUGA:Dikunjungi Ketua DPD, Dedy-Agi Siap Maksimalkan Pembangunan Bengkulu
Namun, masih banyak pedagang di Kota Bengkulu yang masih meletakkan barang atau makanan yang tidak layak jual di tempat yang pembeli kira barang tersebut masih dijual.
"Untuk itu, kita terus melakukan pemantauan terhadap produk kemasan yang memiliki masa edar agar tetap dalam keadaan layak konsumsi," ungkapnya.
Ia menerangkan, pemantauan ini dilakukan karena setiap makanan harus memiliki ketahanan dengan istilah baik digunakan sebelum waktu yang telah ditentukan, dan jika dikonsumsi melebihi tanggal tersebut dikhawatirkan bisa membuat konsumen keracunan dan sakit.
"Selain itu, kita juga bekerjasama dengan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Bengkulu untuk melakukan sosialisasi dan juga ada penindakan jika ditemukannya pedagang yang menjual produk kemasan yang kadaluwarsa," papar Erika.
Lebih lanjut, ia mengatakan, Disperindag kota dan pihak terkait juga terus melakukan inspeksi mendadak secara rutin ke warung, toko, grosiran, mini market hingga distributor guna memastikan produk kemasan yang diperjualbelikan di Kota Bengkulu memiliki jangka aman tanggal kedaluwarsa.
"Dengan terus dilakukan pemantauan tersebut, kita berharap agar masyarakat dapat berperan aktif untuk melakukan pengawasan terkait masa kadaluwarsa produk kemasan saat membeli barang dengan mengecek sebelum membeli," pungasnya. (529)