Harianbengkuluekspress.id-Kementerian Pendidikan Dasar dan menengah (Kemdnikdasmen) berkomitmen untuk memberikan perlindungan dan peningkatan Kualitas Guru.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti menuturkan HGN 2024 bukan hanya waktu untuk merayakan dan menghargai jasa para guru.
Juga untuk memastikan bahwa para guru merasa dihargai dan aman dalam menjalankan tugas mulianya. Oleh karena itu, Kemendikdasmen berusaha menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindak kekerasan dari pihak manapun.
“Terkait dengan perlindungan guru, Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) yang didalamnya memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan sehingga guru tidak menjadi terpidana,” tegas Menteri Mu’ti.
BACA JUGA:HGN 2024, Ajang Meneguhkan Komitmen Profesi Guru, Mendikdasmen: Guru Agen Pembelajaran
BACA JUGA:Komitmen Berikan Pelayanan Sesuai Standar dan Terukur, RSTG Kota Bengkulu Terakreditasi Madya
Masih dikatakannya, perayaan hari guru nasional menjadi momentum bagi seluruh rakyat Indonesia untuk mengenang dan menghargai jasa para guru yang telah berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun Indonesia yang lebih baik.
Pada HGN tahun 2024 dengan tema " Guru Hebat Indonesia Kuat", memiliki tiga makna antara lain :
Pertama penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Kedua, guru sebagai agen pembelajaran dan juga agen peradaban.
Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia (SDM), generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan serta memajukan bangsa dan negara.
Pada kesempatan tersebut, Mendikdasmen menyebutkan visi pendidikan bermutu untuk semua.
Mendikdasmen dalam pidatonya menyampaikan tiga program prioritas untuk meningkatkan kualitas para guru.
BACA JUGA:Dukung Pilkada Berjalan Aman, Kodim 0423/BU Gelar Apel Siaga
BACA JUGA:Polres Kepahiang Ungkap 17 Tersangka Kejahatan , Kasus Ini Terbanyak
Pertama adalah pemenuhan kualifikasi guru di mana pada saat ini terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV (D-IV) atau Strata 1 (S-1), secara bertahap Kemendikdasmen memberikan kesempatan bagi para guru untuk melanjutkan ke jenjang D-IV/S-1.