Tiga Nelayan di BS Dikabarkan Hilang, Begini Kondisi Terkininya

Senin 02 Dec 2024 - 21:19 WIB
Reporter : renald
Editor : Novriyanto

harianbengkuluekspress.id – Tiga nelayan asal Bengkulu Selatan (BS) dilaporkan hilang setelah tidak kembali dari aktivitas melaut, pada Senin 2 Desember 2024.  Yaitu Bastaridi (25)  warga Kebun Nyiur, Muklis (33)  warga Gedung Melintang  dan Hendra (45) warga Desa Batu Lambang. 

Ketiganya berangkat melaut pada pukul 05.00 WIB menggunakan perahu motor tempel. Namun hingga pukul 14.00 WIB mereka belum kunjung kembali. Sehingga keluarga nelayan yang khawatir melaporkan kejadian ini kepada Danpos Binpotmar Manna, Peltu Achmad Afrizal, sekitar pukul 14.00 WIB dan laporan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh TNI AL Pos Manna bersama Basarnas. 

“Kami segera melakukan koordinasi dengan keluarga dan nelayan setempat untuk merencanakan strategi pencarian. Kami mengerahkan dua unit kapal nelayan dan melakukan penyisiran di pantai Pasar Bawah.” ujar Achmad Manna kepada BE.

BACA JUGA:Pleno Tingkat Kabupaten BS Digelar Tanggal Ini

BACA JUGA:142 Kades di BS Kembali Diwarning, Ini Penyebabnya

Lebih lanjut  Achmad menjelaskan, sejak laporan diterima pencarian terus dilakukan, meskipun cuaca buruk dengan gelombang tinggi dan angin kencang di sepanjang pantai Pasar Bawah memperlambat proses pencarian. Bahkan Basarnas juga telah menyiapkan peralatan pencarian yang akan digunakan sesuai kebutuhan.

“Kami masih melakukan pencarian hingga malam hari, dengan kondisi cuaca yang mendukung. Semoga nelayan-nelayan ini segera ditemukan dalam keadaan selamat,” jelasnya.

Achmad meminta, masyarakat dan nelayan setempat untuk terus memberikan informasi terkait kemungkinan lokasi terakhir atau kendala yang dihadapi selama pencarian. Pencarian masih berlangsung dan keluarga berharap agar segera mendapatkan kabar baik.

"Saat ini, kami terus bekerja keras untuk mencari mereka dan memastikan keselamatan mereka," sampainya.

Pada kesempatan itu, Achmad juga menerangkan, bahwa pihaknya juga telah dibantu 2 unit kapal nelayan untuk melakukan pencarian nelayan yang dinyatakan hilang. Bahkan Basarnas telah mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk melakukan pencarian di laut, seperti perahu karet.

"Kami juga telah melakukan penyisiran di pinggir Pantai Pasar Bawah. Langkah tersebut sebagai upaya pencarian awal kepada para nelayan yang dikabarkan hilang," pungkasnya. (renald)  

Kategori :