Rahma Menghilang di Sungai, Kembali Tanpa Luka Serius, Polisi Temukan Fakta Mengejutkan, Apakah Rekayasa?

TKP Rahma ditemukan setelah beberapa hari dinyatakn hilang saat cuci motor di sungai Batang Muar-Endi/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id – Misteri hilangnya Rahma Yani (32), warga Desa Pulau Makmur, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, yang sebelumnya dikabarkan hilang selama lima hari saat mencuci sepeda motor di tepi Sungai Batang Muar, kini mulai mengarah pada babak baru.
Alih-alih menjadi korban tenggelam, Rahma justru ditemukan dalam kondisi selamat tanpa luka serius dan hal inilah yang memunculkan berbagai spekulasi, termasuk dugaan bahwa kepergiannya sengaja direkayasa.
Kepolisian Sektor Ipuh kini mendalami dugaan kuat bahwa Rahma sengaja menghilangkan diri karena terbelit persoalan pribadi, salah satunya terkait masalah utang yang cukup besar.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa Rahma memiliki pinjaman dalam jumlah signifikan di salah satu bank milik negara.
Kapolres Mukomuko AKBP. Riky Crisma Wardana, S.IK melalui Kapolsek Ipuh, Iptu M. Setya Yuli Muhanto, SH, membenarkan bahwa pihaknya tengah mengusut lebih jauh motif di balik hilangnya Rahma.
Menurutnya, dari hasil penyelidikan sementara, ada indikasi kuat bahwa Rahma memiliki beban keuangan yang diduga menjadi salah satu faktor penyebab ia menghilang.
"Kami sudah menerima informasi terkait adanya utang Rahma di bank. Kami telah meminta pihak keluarga untuk mencetak rekening koran sebagai bukti transaksi. Tidak menutup kemungkinan masalah keuangan ini menjadi motif utama di balik dugaan rekayasa hilangnya Rahma," jelas Iptu M. Setya Yuli, Kamis 10 April 2025.
Lebih lanjut, Kapolsek menegaskan bahwa penyelidikan dilakukan dengan hati-hati dan menyeluruh. Apabila terbukti bahwa peristiwa ini sengaja dirancang—baik oleh Rahma sendiri maupun dengan bantuan pihak lain—maka proses hukum akan tetap berjalan sesuai aturan yang berlaku.
"Banyak pihak yang sudah dikerahkan untuk mencari Rahma. Kalau ternyata ini memang sebuah skenario, maka akan kami tindak sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.
Di sisi lain, Kepala Desa Pulau Makmur, Purnamawati, turut membenarkan bahwa kondisi fisik Rahma dalam keadaan sehat dan kini sudah berada di rumah orang tuanya.
Dokter dari Puskesmas Ipuh menyatakan bahwa Rahma tidak memerlukan perawatan medis lebih lanjut setelah ditemukan.
"Rahma sudah kembali ke rumah dan kondisinya sehat. Dokter menyatakan ia tidak perlu dirawat karena tidak mengalami cedera fisik," terang Purnamawati.