BACA JUGA:FMBP Arogan, Perintahkan Warga Jarah TBS Kelapa Sawit PT Agricinal
PT Agricinal mengimbau pihak FMBP untuk menghentikan tindakan intimidasi.
"Sebulan terakhir kami terus berupaya berdialog untuk mencari solusi terbaik demi kebaikan semua pihak, namun bagaimana mau dialog dengan baik bila terus diblokade dan karyawan diintimidasi seperti ini? Kami seperti disandera di rumah kami sendiri.” ujar Immanuel.
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak FMBP terkait tindakan mereka. Sementara itu, karyawan PT Agricinal terus berharap agar keamanan mereka dapat dijamin, sehingga bisa kembali bekerja seperti biasa.
"Jika situasi ini tidak segera ditangani, dampaknya tidak hanya pada perusahaan, tapi juga pada ribuan orang di Bengkulu Utara yang menggantungkan hidup dari pekerjaan ini," tutupnya. (Jos Hendri)