harianbengkuluekspress.id - Dalam rangka memperingati HUT BRI ke-129, BRI Cabang Curup melaksanakan kegiatan sosial yaitu memberikan bantuan paket pendidikan kepada 30 orang pelajar.
Pemimpin BRI Cabang Curup, Muhammad Dino Putra Nurcahya mengungkapkan, bahwa kegiatan sosial tersebut dilaksanakan BRI bersama dengan Yayasan Baitul Maal BRILiaN (YBM BRILiaN) yang merupakan Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) milik BRI.
"Hari ini (Kemarin,red) kita menyerahkan bantuan pendidikan yang bekerjasama dengan YVM BRILiaN," terang Dino disela-sela kegiatan penyerahan yang dilaksanakan di Kantor BRI Cabang Curup, Kamis 19 Desember 2024.
BACA JUGA:Nama Kajari Rejang Lebong Dicatut, Begini Modusnya
BACA JUGA:Ratusan Miras, 2 Motor dan 7 Pelaku Kejahatan di Lebong Dibekuk, Dalam Operasi Ini
Dijelaskan Dino, 30 paket pendidikan tersebut mereka berikan kepada siswa-siswa SD di dua kabupaten, yaitu di Kabupaten Kepahiang dan Kabupaten Rejang Lebong. Untuk di Kabupaten Kepahiang telah diserahkan, pada Rabu 18 Desember 2024 kepada sejumlah siswa dari SD Muhammadiyah. Sedangkan di Kabupaten Rejang Lebong diberikan kepada siswa-siswa dari SDN 88 Rejang.
"Ini merupakan bentuk kepedulian BRI terhadap pendidikan masyarakat disekitar BRI," tambah Dino.
Dengan adanya bantuan tersebut, menurutnya, para siswa yang menerima bantuan lebih semangat lagi dalam belajar. Sehingga bisa menjadi anak yang berguna bagi masyarakat nusa dan bangsa.
Dalam kesempatan tersebut, Dino juga mengungkapkan, selain memberikan bantuan pendidikan, pada tahun 2024 ini BRI Cabang Curup bersama YBM BRILiaN juga telah melaksanakan kegiatan sosial lainnya yaitu kegiatan ATM beras di Masjid Al Jihad Kota Curup.
Dalam program ATM beras ini, pihaknya membantu sebanyak 50 orang masyarakat kurang mampu. Dimana setiap minggunya 50 orang penerima tersebut akan mendapatkan beras sebanyak 3 Kg dengan total nilai anggaran yang disiapkan dalam program tersebut selama satu tahunnya sebesar Rp 724 juta.
"Program ATM beras ini diberikan kepada 50 orang selama satu tahun," terang Dino.
Kemudian kegiatan lain yang dilaksanakan bersama YBM BRILiaN tersebut adalah Mustahik Income Generating Program atau MIGP. Dalam program ini pihaknya membantu 100 orang mustahik dari 10 kelompok yang ada di Kabupaten Rejang Lebong dan Kepahiang dengan total anggaran yang digulirkan dalam program MIGP ini lebih dari Rp 1 miliar.
"MIGP ini merupakan bagian program ekonomi dari YBM BRI yang berfokus pada peningkatan keterampilan bekerja dengan cara memanfatkan potensi setempat melalui pemberian stimulus atau modal dan pendampingan usaha kepada penerima manfaat," jelas Dino.
Melalui program-program yang kita laksanakan bersama YBM BRILiaN ini, Dino berharap, selain bisa membantu masyarakat juga bisa membuat BRI semakin dekat dengan masyarakat.(ari)