HARIANBE – Sepanjang tahun 2023 Polres Bengkulu Selatan (BS) menangani tindak pidana sebanyak 264 kasus.
Jumlah tersebut mengalami penurunan sebanyak 86 kasus dari tahun 2022 lalu, yaitu sebanyak 350 kasus.
BACA JUGA: Sambut Tahun Baru 2024, Kodim 0408 Gelar Doa Bersama, Ini Tujuannya
Kapolres BS, AKBP Florentus Situngkir SIK menyampaikan langsung data tersebut pada press confrence akhir tahun di Ruang Commen Center di dampingi jajarannya.
Adapun penurunan tindak pidana di BS sendiri merupakan salah satu upaya Polres BS dalam mengedepankan preventif atau pencegahan.
“Tindak pidana tersebut terdiri dari beberapa kasus, yaitu pencurian dengan pemberatan yang terjadi sebanyak 47 kasus, pencurian dengan kekerasan ada sebanyak 3 kasus, kasus curanmor ada 45 kasus, perlindungan anak ada sebanyak 17 kasus, penganiayaan 38 kasus, penipuan ada 5 kasus, Tipikor 1 kasus, narkoba ada 14 kasus,” ujar Florentus kepada awak media, Jumat (29 Desember 2023).
Lebih lanjut, Florentus menyampaikan dari 264 kasus tindak pidana yang ditangani Polres BS, ada sebanyak 170 kasus yang berhasil diselesaikan.
Ia juga mengaku walaupun Polres BS dalam keadaan keterbatasan personel dan sarana prasarana yang tetap berupaya menyelesaikan kasus ditangani secara maksimal.
“Dengan keterbatasan sarana dan prasarana serta personil yang ada penyelesaian kasus yang sudah dilakukan telah lebih dari 65 persen,” sampainya.
BACA JUGA: Polres Seluma Tuntaskan 13 Perkara Lewat RJ, Ini Kata Kapolres
Florentus menerangkan untuk kasus lainnya yang belum tuntas di tahun 2023 akan dilanjutkan proses hukumnya pada tahun 2024 mendatang. Sehingga, tidak ada kasus yang berhenti begitu saja prosesnya di Polres BS.
“Dari 170 kasus yang sudah dinyatakan selesai atau P 21. Kami telah menetapkan sebanyak 167 orang sebagai tersangka. Di mana dewasa ada sebanyak 131 orang diantaranya perempuan ada 11 orang dan kemudian anak -anak ada 18 orang,” terangnya.
Sama halnya dengan tindak pidana yang mengalami penurunan pada tahun 2023. Peristiwa kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) yang terjadi dimasyarakat tahun 2023 juga mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
Tercatat ada sebanyak 44 peristiwa Lakalantas dengan korban meninggal dunia sebanyak 15 orang.
“Dibandingkan pada tahun 2022 memang mengalami penurunan lakalantas. Sebab pada tahun tersebut terjadi sebanyak 49 lakalantas dengan korban meninggal dunia sebanyak 23 orang,” paparnya.