Harianbengkuluekspress.id - Proses penginputan data Nomor Induk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) saat ini masih terus berjalan.
Dari total sebanyak 2.303 orang, hingga Rabu 29 Oktober 2025, sudah sekitar 1.500 orang yang datanya berhasil diinput oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Utara.
Kepala BKPSDM Bengkulu Utara, Syarifah Inayati, melalui Pengelola Formasi dan Pengadaan Pegawai BKPSDM, Verry Fajriansyah, menjelaskan bahwa proses pengusulan Nomor Induk PPPK Paruh Waktu ini memiliki perbedaan teknis dibandingkan pengusulan Nomor Induk Pegawai (NIP) untuk CPNS maupun PPPK penuh waktu.
BACA JUGA:Proyek IPLT Mukomuko Dikebut, PUPR Tegaskan Komitmen Sanitasi Sehat untuk Warga
BACA JUGA:Miris, Diduga Perkara Handphone, Seorang Ayah di Lebong Tusuk Anak Tirinya
Perbedaan mekanisme inilah yang membuat prosesnya memakan waktu cukup lama.
“Untuk PPPK Paruh Waktu, sistemnya sedikit berbeda dan lebih detail. Jadi, jika ada kesalahan sekecil apapun, seperti penulisan nama atau tanggal lahir, harus dilakukan perbaikan kembali sebelum proses pengusulan bisa dilanjutkan,” jelas Verry.
Ia mencontohkan, salah satu kendala yang kerap muncul adalah perbedaan penulisan nama antara dokumen ijazah dengan data yang diinput.
Misalnya, pada ijazah tertulis Parjo Sumarno dengan spasi, sedangkan di dokumen lain tertulis Parjosumarno tanpa spasi.
Kesalahan kecil seperti ini tetap dianggap tidak valid oleh sistem dan harus dikoreksi ulang agar sesuai dengan dokumen resmi.
Selain itu, ketidaksesuaian tanggal lahir juga menjadi salah satu faktor penghambat dalam proses penginputan data.
Menurut Verry, kendala semacam ini tidak ditemukan oleh pihak Badan Kepegawaian Negara (BKN) secara langsung, namun terdeteksi saat proses verifikasi dan validasi oleh tim BKPSDM Kabupaten Bengkulu Utara.
“Setiap data harus kami cek satu per satu. Karena bila ada kesalahan, kami harus ajukan perubahan kembali ke sistem. Prosesnya cukup memakan waktu, apalagi jumlah PPPK Paruh Waktu kita mencapai ribuan orang,” tambahnya.
Lebih lanjut, Verry menyebutkan bahwa hingga kini pihaknya belum dapat memastikan kapan seluruh proses penginputan dan perbaikan data akan rampung.
BACA JUGA: RBTV Gelar Glow Run Night 2025, Bekerja Sama dengan Polresta Bengkulu