Harianbengkuluekspress.id- Paguyuban Masyarakat Jawa Bengkulu (PMJB) Bengkulu Selatan (BS) menggelar tumpengan dan doa bersama.
Acara tersebut digelar di Gedung Budaya di Desa Tanggo Raso, Kecamatan Pino Raya, Sabtu 9 Maret 2024.
Hadir pada acara tersebut Bupati Bengkulu Selatan (BS), yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda), Sukarni SP MSi dan Forkopopimca yang disampambut hangat keluarga besar PMJB BS.
Ketua PMJB BS, S Hartono menyampaikan acara tumpengan dan doa bersama tersebut dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadan 1445 Hijriah.
BACA JUGA: Sore ini, Pemantauan Hilal Digelar di 134 Titik, Diprediksi Hilal Sulit Diamati
"Kita menyambut bulan Suci Ramadan dengan menggelar doa bersama dan istighosah, serta tumpengan," ujar Hartono kepada BE.
Lebih lanjut, Hartono menyampaikan doa bersama dan istighosah untuk meminta perlindungan dari Tuhan, khususnya dalam menjalankan ibadah puasa selama sebulan sepenuh nantinya.
Sedangkan, tumpengan yang merupakan makan bersama memiliki arti kerukunan dan kedamaian.
"Makan tumpengan memiliki arti guyub rukun. Untuk Keluarga PMJB Bengkulu Selatan yang hadir ada 200 orang lebih dan telah digelar sebanyak 4 kali setelah Gedung Budaya selesai didirikan," sampainya.
Pada kesempatan yang sama, Sekda BS, Sukarni mengaku menyabut antusias kegiatan tumpengan dan doa bersama yang digelar PMJB BS.
Sebab, pada acara tersebut bukan hanya doa bersama, tetapi kebersamaan dengan saling memaafkan menjadi nilai baik yang pantut dicontoh.
BACA JUGA:Cerita Pilu di Muba, Usai Potong 'Burung' Suami, Sang Istri Masih Cinta, Begini Pengakuannya
BACA JUGA:Jelang Ramadan, Satpol PP Datangi Tempat Hiburan, Ini Tujuannya
"Tentu doa bersama dalam menyambut Bulan Suci Ramadan bukan hanya ditujukan kepada PMJB tetapi seluruh masyarakat yang ada di Bengkulu Selatan. Semoga kita semua diberikan keberkahan pada Bulan Suci Ramadhan dan dapat dipertemukan di tahun berikutnya," pungkasnya. (Renald)